Kapuas Hulu (ANTARA) - Bea Cukai Nanga Badau bersama New Milenial Badau menggelar aksi sosial dengan menyerahkan bantuan paket sembako untuk masyarakat korban banjir di sekitar kawasan Danau Sentarum, Kecamatan Batang Lupar, daerah perbatasan Indonesia - Malaysia, wilayah Kapuas Hulu, Kalimantan Barat.
" Bantuan paket sembako tahap pertama telah kami salurkan pada Minggu (4/10) dan Selasa (6/10) akan ada tahap kedua di lokasi berbeda yang untuk warga terdampak banjir di sekitar kawasan Danau Sentarum," kata Perwakilan New Milenial Badau, Ryan Chaidir Kamarullah, dihubungi ANTARA, di Putussibau, Ibu Kota Kabupaten Kapuas Hulu, Selasa.
Disampaikan Ryan, tahap pertama paket sembako sekitar 50 paket berupa beras lima kilogram, Minyak Goreng, Gula, Garam, dan Mie Instan yang di serahkan kepada sejumlah masyarakat terdampak banjir di Desa Sepandan dan Desa Lanjak Deras.
Menurut dia, bantuan tersebut merupakan hasil sumbangan dari sejumlah donatur salah satunya dari Kitabisa.com, yang kemudian terkumpul dan disalurkan kepada warga terdampak banjir.
" Bantuan itu kami serahkan langsung kepada warga terdampak banjir dengan harapan aksi kemanusian tersebut dapat meringankan beban masyarakat yang merupakan korban banjir akibat luapan Danau Sentarum," kata Ryan.
Sementara itu, Kepala Bea Cukai Nanga Badau Wijang Abdillah menyampaikan bahwa di tengah pandemi ini kita harus selalu semangat menyebar kebaikan kepada yang membutuhkan.
" Semoga bantuan sembako bisa bermanfaat dan menambah semangat warga untuk mengahadapi musibah banjir apalagi di tengah pandemic COVID - 19," ucap Wijang.
Pria yang juga sebagai pembina New Milenial Badau (NMB) itu, mengatakan dalam waktu dekat akan ada lagi bantuan paket sembako tahap kedua untuk warga terdampak banjir di Desa Melembah.
" Insya Allah untuk bantuan tahap selanjutnya NMB akan menyalurkan bantuan ke Desa Malemba yang berlokasi agak jauh dari dua desa sebelumnya. Kami akan menyumbangkan 50 paket sembako dan alat kesehatan," kata Wijang.
Ia juga berterima kasih atas bantuan dari sejumlah pihak baik itu bantuan langsung donasi mau pun doa untuk masyarakat terdampak banjir di Kecamatan Batang Lupar.
" Sumbangan masih dapat dikirimkan melalui kitabisa.com lawanbanjirkalimantan hinhha 9 Oktober 2020 dan kita akan salurkan bantuan selanjutnya, terima kasih untuk orang baik, salam kebaikan, semoga aksi sosial kita dapat bermanfaat dan meringakan beban saudara - saudara kita yang tertimpa musibah dan sejumlah dataran rendah di daerah tersebut masih kebanjiran," ucap Wijang.
Berdasarkan data pihak Kecamatan Batang Lupar dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kapuas Hulu, Selasa (30/9 - 2020), banjir di kawasan Danau Sentarum merendam 216 rumah penduduk di tiga desa di pesisir Danau Sentarum, Kecamatan Batang Lupar, daerah perbatasan Indonesia - Malaysia, wilayah Kapuas Hulu, Kalimantan Barat.
Baca juga: Danau Sentarum meluap sejumlah desa di perbatasan terendam banjir
Baca juga: Banjir bandang terjang Entikong perbatasan Indonesia - Malaysia
Baca juga: Banjir landa perbatasan Indonesia - Malaysia di Kapuas Hulu