Kayong Utara (ANTARA) - Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (pantarlih) di Desa Wonorejo, Kecamatan Seponti, Kabupaten Kayong Utara perempuan semua.
Dijelaskan Ketua KPU KKU Rudi Handoko peristiwa pantarlih yang kesemuanya perempuan ini baru pertama kali terjadi di KKU dan perlu mendapatkan apresiasi.
"Satu desa yang menjadi pantarlih semuanya perempuan dan ini terjadi di kecamatan Seponti Jaya," kata Ketua KPU KKU di Sukadana, Selasa
Kelima Pantarlih perempuan tersebut adalah Wiwik Suharti, Yuyun Widianti, Miza Umi Aswa, Windi Ariani, Satini. Kelima akan menjadi petugas pencatat data pemilih di 12 Rukun Tetangga (RT) di desanya.
Selain Desa Wonorejo, di kecamatan yang sama juga nyaris 100 persen petugasnya juga perempuan yakni di Desa Podorukun dari 6 Pantarlih terdapat 5 diantara juga perempuan.
"Ini bukti perempuan memiliki kemampuan yang setara dengan kaum laki-laki dan kami berikan kesempatan itu untuk di KKU," kata Rudi Handoko.
Dijelaskan komisioner KPU KKU dua periode ini, pada hari ini, di KKU terdapat 374 pantarlih di 43 desa di Kayong Utara dilantik dan mendapatkan bimbingan teknis dalam pelaksanaan tugas pemutakhiran data pemilih.
Dari data hasil singkronisasi, jumlah pemilih di Kayong Utara sebanyak 93.237 pemilih yang tersebar di enam kecamatan.
"Sesuai tahapan hari ini kawan-kawan pantarlih langsung turun melakukan tugas di daerah masing-masing," tegasnya.