Pontianak (ANTARA) - Sosok Prof Chairil Effendy yang merupakan Ketua Umum Majelis Adat Budaya Melayu (MABM) Kalbar periode 2018 -2023 diharapkan bisa kembali memimpin kepengurusan MABM Kalbar periode selanjutnya.
Hal itu sebagaimana disampaikan Wakil Ketua Umum MABM Kalbar periode 2018 -2023, ZUlfydar Zaidar Mochtar disela kegiatan Muyawarah Besar (Mubes) VI MABM Kalbar yang berlangsung 2 - 4 Juni 2023.
"Saat ini tengah berlangsung Mubes VI MABM Kalbar. Dalam Mubes ini selain ada agenda laporan pertanggungjawaban dan lainnya juga ada pemilihan ketua MABM Kalbar periode selanjutnya. Nah, saya menilai dan berharap Prof Chairil Effendy sangat layak untuk memimpin lagi," ujarnya di Pontianak, Sabtu.
Ia menjelaskan sosok Prof Chairil Effendy layak melanjutkan karena kiprahnya di periode sebelumnya sudah sangat baik. Hal itu karena sosok Prof Chairil Effendy yang bisa membangun komunikasi yang baik kepada internal dan eksternal. Termasuk komunikasi dengan pemerintah daerah di mana beberapa daerah berhasil membangun Rumah Melayu.
"Prof Chairil Effendy bukan hanya mampu menyatukan pengurus saya namun lintar etnis atau pihak lainnya. Jadi sosok beliau sangat dibutuhkan bagi MABM dan daerah," papar dia.
Ia menambahkan secara intelektual, sebagai profesor, pengajar sebagai dosen dan lainnya sudah sangat tidak diragukan. Kemudian Prof Chairil Effendy juga mantan anggota DPD, MPR RI dan Rektor Untan Pontianak membuat dan menjadi tokoh sangat disegani di Kalbar bukan hanya bagi kalangan melayu namun etnis lainnya.
"Terpenting lagi, sosok beliau ini juga disegani di luar negeri ada bangsa melayu nya seperti Malaysia, Brunei Darussalam dan lainnya. Belia sosok pendidik dan saya yakin soal pendidik akan menjadi perhatian karena peradaban butuh pendidikan. Untuk kepemimpinan beliau semoga terus didukung oleh pengurus MABM di kabupaten/ kota di Kalbar," ucap dia.
