Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Papua Barat Irjen Pol Daniel Tahi Monang Silitonga di Sorong, Minggu, menjelaskan bantuan kemanusiaan ini merupakan wujud kepedulian Akabri Angkatan 90 terhadap kehidupan masyarakat, khususnya di Provinsi Papua Barat dan Papua Barat Daya.
Bantuan kemanusiaan yang telah disalurkan pada 2023, sebut dia, berupa dua aksi sosial yang terdiri dari pembagian paket sembako sebanyak 3.000 paket di 36 titik sekaligus di Papua Barat Daya dan Papua Barat.
Aksi sosial lain, kata dia, ada pembagian paket pendidikan sebanyak 1.000 paket di 28 titik yang tersebar di Provinsi Papua Barat dan Papua Barat Daya.
"Juga kita adakan pembagian pakaian untuk pendidikan PAUD sebanyak 1.400 pasang pakaian," kata Kapolda Irjen Pol Silitonga.
Selain itu, alumni Akabri juga melakukan bakti kesehatan itu berupa pengobatan massal yang terdiri dari donor dara, pemeriksaan kesehatan, sunat dan sosialisasi penanganan stunting.
"Ada 1.600 pasien yang hadir pada pengobatan itu dan pengobatan massal ini pun digelar di 20 titik secara bersamaan di Provinsi Papua Barat Daya dan Papua Barat," ujar Kapolda Papua Barat.
Selain aksi bantuan sosial dan kesehatan, kata dia, ada beda rumah sebanyak 14 rumah yang terdiri dari dua rumah untuk anggota Polri dan satu rumah diperuntukkan kepada anggota TNI kemudian 11 rumah untuk masyarakat.
"Bedah rumah ini memang ada yang sudah selesai dan ada yang masih dalam proses, intinya ke 14 rumah itu kita sudah serahkan kuncinya kepada masing-masing penerima bantuan," ungkap Kapolda Papua Barat.
Dia mengakui ,bahwa dengan Hari Sumpah Pemuda ini, Akabri juga bagian dari pemuda yang ingin berkarya kepada masyarakat Papua Barat dan papua Barat Daya.
"Sekecil apa yang kami lakukan dan berikan mungkin memang belum membawa dampak yang banyak tetapi kami punya hati untuk berbagi di hari Sumpah Pemuda yang luar biasa ini," kata Kapolda Irjen Pol Silitonga.