Lombok Tengah (ANTARA) - Tim SAR Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB) mengevakuasi korban Rusdianto (40) asal Desa Tanak Beak yang meninggal dunia setelah terjatuh dari tebing ke sungai di Desa Bilebante, Kecamatan Pringgarata, Kabupaten Lombok Tengah.
"Informasi kami terima diperkirakan korban jatuh dari atas tebing” kata Kepala Kantor SAR Mataram Lalu Wahyu Efendi di Mataram, Senin.
Ia mengatakan informasi kondisi membahayakan manusia ini diterima Kantor SAR Mataram dari bapak Wen yang merupakan warga desa setempat. Di mana korban atas nama Rusdianto (40) meninggalkan rumah pada hari Minggu (4/8) pagi, dan ditemukan warga Senin siang di tengah sungai Desa Bilebante.
“Korban ditemukan tergeletak di dasar sungai," katanya.
Atas informasi tersebut, tim rescue diberangkatkan ke lokasi dilengkapi dengan peralatan mountaineering, APD, komunikasi, life jacket, dan pendukung lainnya. Sebuah sistem penarikan dibuat untuk mengangkat korban dari bawah jurang dengan ketinggian sekitar 20 meter.
“Korban selesai dievakuasi pukul 13.15 WITA dalam kondisi meninggal dunia,” katanya.
Selanjutnya korban diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan dan turut melibatkan unsur dari TNI, Polri, Pol PP, dan warga setempat.
"Kami imbau warga tetap waspada dan hati-hati agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan," katanya.