Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kapuas Hulu, Kalimantan Barat sedang menyiapkan kebutuhan alat pelindung diri (APD) di 805 tempat pemungutan suara (TPS) salah satunya yaitu fasilitas cuci tangan untuk mengantisipasi sebaran COVID-19 di masa pandemi pelaksanaan Pilkada serentak 2020.
"Untuk APD kami akan sesuaikan dengan jumlah kebutuhan di setiap TPS," kata Ketua KPU Kapuas Hulu Ahmad Yani, kepada ANTARA, di Putussibau Ibu Kota Kabupaten Kapuas Hulu, Sabtu.
Disampaikan Yani, sejumlah APD yang akan disiapkan di TPS, yaitu masker, sarung tangan, termometer infrared, baju hazmat, hand sanitizer, sabun cuci tangan, tempat fasilitas cuci tangan.
Menurut dia, penerapan protokol kesehatan pada pelaksanaan pilkada merupakan suatu kewajiban berdasarkan Peraturan KPU dan sebagai bentuk komitmen KPU Kapuas Hulu dalam mencegah penyebaran COVID-19.
"Petugas penyelenggara Pilkada pun nanti akan di rapid tes dan menggunakan APD saat pungut hitung suara 9 Desember 2020 mendatang," kata Yani.
Ia mengatakan setiap masyarakat pemilih yang datang ke TPS akan diberikan sarung tangan sekali pakai, sehingga tidak bersentuhan langsung dengan petugas.
Bahkan tinta akan diteteskan ke jari pemilih yang sudah menggunakan hak pilihnya.
Baca juga: Bupati Kapuas Hulu ajak masyarakat wujudkan Pilkada damai dan sejuk
Baca juga: Bupati Kapuas Hulu ajak masyarakat wujudkan Pilkada damai dan sejuk
"Dalam pemilu sebelumnya pemilih mencelupkan jarinya ke tinta setelah mencoblos, untuk pilkada kali ini petugas yang akan meneteskan tinta di jari pemilih," jelas Yani.
Dikatakan Yani, untuk menjaga kerumunan waktu pencoblosan pun akan diatur sehingga pemilih ada jarak dan tidak berkerumun.
Oleh karena itu, Yani mengimbau seluruh masyarakat pemilih untuk tidak ragu menggunakan hak pilih di TPS, karena KPU Kapuas Hulu akan menerapkan protokol kesehatan sesuai ketentuan.
"Kami imbau silahkan masyarakat pemilih datang ke TPS pada 9 Desember 2020 gunakan hak pilih dan jangan golput," imbau Yani.
Dalam Pilkada Kapuas Hulu jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) sebanyak sebanyak 180.588 jiwa, terdiri dari pemilih laki-laki 92.041 jiwa dan perempuan 88.547 jiwa, yang tersebar di 23 kecamatan, 282 desa, dan 805 tempat pemungutan suara (TPS).
Ada pun pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kapuas Hulu yaitu Pasangan calon nomor urut satu (Hamdi Jafar-John Itang), Pasangan calon nomor urut dua (H Baiduri-Rufina Sedang) dan Pasangan nomor urut tiga (Fransiskus Diaan-Wahyudi Hidayat).
Baca juga: Debat Pilkada Kapuas Hulu, Baiduri-Rufina siap cegah KKN dengan akhlak spiritual
Baca juga: Debat Pilkada Kapuas Hulu, Hamdi Jafar-John Itang siap majukan daerah dengan potensi SDA
Baca juga: Sis-Wahyu siap percepat pembangunan Kapuas Hulu dari pinggiran
Baca juga: Debat Pilkada Kapuas Hulu, Baiduri-Rufina siap cegah KKN dengan akhlak spiritual
Baca juga: Debat Pilkada Kapuas Hulu, Hamdi Jafar-John Itang siap majukan daerah dengan potensi SDA
Baca juga: Sis-Wahyu siap percepat pembangunan Kapuas Hulu dari pinggiran
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020