Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kapuas Hulu mengapresiasi pelaksanaan vaksinasi yang dilaksanakan di area perkebunan kelapa sawit dengan sasaran 1.987 orang di Kecamatan Silat Hilir wilayah Kapuas Hulu Kalimantan Barat.
"Pemerintah tidak bisa bekerjasama sendiri. Jadi, kami menyambut baik upaya Projo (organsiasi), gabungan perusahaan perkebunan Salim Group untuk percepatan program vaksinasi," kata Wakil Bupati Kapuas Hulu Wahyudi Hidayat, saat meninjau pelaksanaan vaksinasi di Silat Hilir Kapuas Hulu Kalimantan Barat, Senin.
Wahyudi berpesan agar masyarakat tidak perlu ragu untuk mengikuti program vaksinasi, karena pemerintah menyiapkan vaksin aman dan halal.
Ia melihat masyarakat di sekitar perkebunan sawit Salim Group cukup antusias mengikuti vaksinasi tersebut.
"Gerakan percepatan vaksinasi itu diharapkan mendukung tercapainya kekebalan tubuh atau meningkatkan imun tubuh, sehingga kegiatan sosial ekonomi masyarakat kembali pulih," ucap Wahyudi.
Area Manager PT Salim Ivomas Pratama Tbk (SIMP) Kalbar-2 Radius Lumbanraja menyampaikan sasaran dalam vaksinasi itu tidak hanya karyawan pada perkebunan sawit, tetapi masyarakat di sekitar perusahaan juga mengikuti program percepatan vaksinasi.
Baca juga: Satgas COVID-19 Sambas vaksinasi massal sasar 2.000 pelajar SMP
Baca juga: Tim Percepatan kawal vaksinasi di perkebunan Kabupaten Ketapang
Dikatakan Radius, kegiatan vaksinasi itu di ikuti 11 desa di Kecamatan Silat Hilir dengan dua sentra tempat vaksinasi dan disediakan kendaraan untuk antar jemput masyarakat.
"Kami berterima kasih kepada Projo yang telah memfokuskan kegiatan vaksinasi di kawasan Salim Ivomas Pratama (SIMP), semoga dengan vaksinasi itu tercipta kekebalan tubuh," kata Radius.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kapuas Hulu Sudarso mengatakan pihaknya menurunkan 33 tenaga kesehatan, termasuk 12 vaksinator dari Dinas Kesehatan Kapuas Hulu dan Puskesmas Silat Hilir untuk melayani 1.987 orang.
Kegiatan vaksinasi yang dilaksanakan tersebut salah satu gerakan nasional dalam percepatan vaksinasi yang dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo untuk tujuh juta warga disekitar area perkebunan dan desa produktif di 17 provinsi se-Indonesia.
Untuk vaksinasi di Kecamatan Silat Hilir diselenggarakan oleh Projo (organisasi) yang bekerjasama dengan Kementerian Kesehatan, Polri dan Gabungan Perusahaan Perkebunan (GAPKI)-Salim Ivomas Pratama (SIMP).
Baca juga: Sutarmidji ajak masyarakat sukseskan program vaksinasi
Baca juga: Dinkes Kapuas Hulu sebut 1.771 pelajar sudah di vaksin dosis satu
Baca juga: Gubernur Kalbar dorong daerah percepat capaian vaksinasi COVID-19
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021
"Pemerintah tidak bisa bekerjasama sendiri. Jadi, kami menyambut baik upaya Projo (organsiasi), gabungan perusahaan perkebunan Salim Group untuk percepatan program vaksinasi," kata Wakil Bupati Kapuas Hulu Wahyudi Hidayat, saat meninjau pelaksanaan vaksinasi di Silat Hilir Kapuas Hulu Kalimantan Barat, Senin.
Wahyudi berpesan agar masyarakat tidak perlu ragu untuk mengikuti program vaksinasi, karena pemerintah menyiapkan vaksin aman dan halal.
Ia melihat masyarakat di sekitar perkebunan sawit Salim Group cukup antusias mengikuti vaksinasi tersebut.
"Gerakan percepatan vaksinasi itu diharapkan mendukung tercapainya kekebalan tubuh atau meningkatkan imun tubuh, sehingga kegiatan sosial ekonomi masyarakat kembali pulih," ucap Wahyudi.
Area Manager PT Salim Ivomas Pratama Tbk (SIMP) Kalbar-2 Radius Lumbanraja menyampaikan sasaran dalam vaksinasi itu tidak hanya karyawan pada perkebunan sawit, tetapi masyarakat di sekitar perusahaan juga mengikuti program percepatan vaksinasi.
Baca juga: Satgas COVID-19 Sambas vaksinasi massal sasar 2.000 pelajar SMP
Baca juga: Tim Percepatan kawal vaksinasi di perkebunan Kabupaten Ketapang
Dikatakan Radius, kegiatan vaksinasi itu di ikuti 11 desa di Kecamatan Silat Hilir dengan dua sentra tempat vaksinasi dan disediakan kendaraan untuk antar jemput masyarakat.
"Kami berterima kasih kepada Projo yang telah memfokuskan kegiatan vaksinasi di kawasan Salim Ivomas Pratama (SIMP), semoga dengan vaksinasi itu tercipta kekebalan tubuh," kata Radius.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kapuas Hulu Sudarso mengatakan pihaknya menurunkan 33 tenaga kesehatan, termasuk 12 vaksinator dari Dinas Kesehatan Kapuas Hulu dan Puskesmas Silat Hilir untuk melayani 1.987 orang.
Kegiatan vaksinasi yang dilaksanakan tersebut salah satu gerakan nasional dalam percepatan vaksinasi yang dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo untuk tujuh juta warga disekitar area perkebunan dan desa produktif di 17 provinsi se-Indonesia.
Untuk vaksinasi di Kecamatan Silat Hilir diselenggarakan oleh Projo (organisasi) yang bekerjasama dengan Kementerian Kesehatan, Polri dan Gabungan Perusahaan Perkebunan (GAPKI)-Salim Ivomas Pratama (SIMP).
Baca juga: Sutarmidji ajak masyarakat sukseskan program vaksinasi
Baca juga: Dinkes Kapuas Hulu sebut 1.771 pelajar sudah di vaksin dosis satu
Baca juga: Gubernur Kalbar dorong daerah percepat capaian vaksinasi COVID-19
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021