Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Landak, Provinsi Kalimantan Barat menggelar pendidikan politik bagi pemilih pemula, untuk memberikan pengetahuan menjelang Pemilu 2024.
"Melalui kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan kualitas kehidupan politik dan demokrasi, khususnya bagi kaum milenial yang dilandasi oleh semangat dan nilai Pancasila serta Undang-Undang Dasar 1945," kata Asisten 1 Setda Landak Yonas, saat membuka kegiatan Pendidikan Politik Bagi Pemilih Pemula dengan tema Pendidikan Politik Bagi Milenial Dalam Momentum Proses Demokrasi yang diselenggarakan oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Landak, di SMA 1 Jelimpo, Landak, Kamis.
Baca juga: Wagub Kalbar ajak parpol maksimalkan pendidikan politik masyarakat
Baca juga: Menggapai kesadaran politik Generasi Z
Baca juga: Kepala Disdikbud Kapuas Hulu imbau guru jangan jadi "sumbu" politik
Dia mengatakan, melalui kegiatan pendidikan politik ini diharapkan nantinya akan tumbuh anak-anak yang berkepribadian utuh, berketerampilan sekaligus juga berkesadaran yang tinggi sebagai warga negara yang baik, sadar akan hak dan kewajiban serta memiliki tanggung jawab yang dilandasi oleh nilai-nilai yang berlaku dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
"Pada akhirnya, para peserta dapat menjadi agen-agen sosialisasi politik dalam upaya mewujudkan masyarakat yang demokratis, cerdas dan bermartabat," tuturnya.
Baca juga: DPW PPP Kalbar berikan pendidikan politik bagi kader perempuan
Baca juga: Nobar Debat Capres ajang pendidikan politik kepada masyarakat
Baca juga: Kesbangpol berikan pendidikan politik bagi pemilih pemula
Yonas mengharapkan agar melalui kegiatan ini mampu meningkatkan kualitas kehidupan politik dan demokrasi bagi pemilih pemula sehingga melalui pendidikan politik ini nantinya akan tumbuh anak-anak yang berkepribadian utuh, berketerampilan sekaligus juga berkesadaran yang tinggi sebagai warga negara yang baik, sadar akan hak dan kewajiban serta memiliki tanggung jawab.
Lebih lanjut Yonas menyampaikan, setelah mengikuti kegiatan sosialisasi pendidikan politik ini siswa-siswi dapat mensosialisasikan ke lingkungan sekolah maupun di lingkungan rumah.
Baca juga: Pemilih pemula dapat menghadirkan iklim politik lebih baik
Baca juga: Sintang percepat perekaman KTP elektronik pemilih pemula
Baca juga: Kesbangpol berikan pendidikan politik bagi pemilih pemula
"Sosialisasi pendidikan politik bagi pemilih pemula agar bisa memberikan pemahaman yang baik kepada pemilih pemula dalam hal ini siswa-siswi agar nantinya bisa mensosialisasikan ke lingkungan sekolah maupun lingkungan rumah," kata Yonas.
Yonas juga menyampaikan bahwa siswa-siswi harus memiliki kepercayaan diri, memiliki kecerdasan berpikir, kecerdasan menentukan sikap dan kecerdasan untuk menentukan masa depannya nanti. Selain itu Para murid memiliki tanggung jawab ketika memberikan hak suara Pemilu 2024.
Baca juga: Lasarus dapat dukungan dari PDI-P Kalbar untuk maju Pilgub
Baca juga: PKS usung Edi Rusdi Kamtono pada Pemilihan Wali Kota Pontianak 2024
Baca juga: Bahasan ingatkan ASN jaga netralitas jelang tahun politik 2024
Baca juga: Helmi Yohanes ajak media setia dengan independensi di tahun politik
"Saya yakin para siswa-siswi juga memiliki potensi untuk di masa depan baik di bidang pendidikan, pariwisata , ekonomi dan lain lain. Yang terakhir saya harapkan kepada para siswa-siswi memiliki kecerdasan berpikir, kecerdasan menentukan sikap dan kecerdasan untuk menentukan masa depannya nanti," katanya.
Baca juga: Distribusi BBM dan gas diharapkan berjalan lancar
Baca juga: HMI Sintang Diminta Independen Saat Tahun Politik
Baca juga: 555 personel Polres Sintang siap amankan pilkada
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022
"Melalui kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan kualitas kehidupan politik dan demokrasi, khususnya bagi kaum milenial yang dilandasi oleh semangat dan nilai Pancasila serta Undang-Undang Dasar 1945," kata Asisten 1 Setda Landak Yonas, saat membuka kegiatan Pendidikan Politik Bagi Pemilih Pemula dengan tema Pendidikan Politik Bagi Milenial Dalam Momentum Proses Demokrasi yang diselenggarakan oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Landak, di SMA 1 Jelimpo, Landak, Kamis.
Baca juga: Wagub Kalbar ajak parpol maksimalkan pendidikan politik masyarakat
Baca juga: Menggapai kesadaran politik Generasi Z
Baca juga: Kepala Disdikbud Kapuas Hulu imbau guru jangan jadi "sumbu" politik
Dia mengatakan, melalui kegiatan pendidikan politik ini diharapkan nantinya akan tumbuh anak-anak yang berkepribadian utuh, berketerampilan sekaligus juga berkesadaran yang tinggi sebagai warga negara yang baik, sadar akan hak dan kewajiban serta memiliki tanggung jawab yang dilandasi oleh nilai-nilai yang berlaku dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
"Pada akhirnya, para peserta dapat menjadi agen-agen sosialisasi politik dalam upaya mewujudkan masyarakat yang demokratis, cerdas dan bermartabat," tuturnya.
Baca juga: DPW PPP Kalbar berikan pendidikan politik bagi kader perempuan
Baca juga: Nobar Debat Capres ajang pendidikan politik kepada masyarakat
Baca juga: Kesbangpol berikan pendidikan politik bagi pemilih pemula
Yonas mengharapkan agar melalui kegiatan ini mampu meningkatkan kualitas kehidupan politik dan demokrasi bagi pemilih pemula sehingga melalui pendidikan politik ini nantinya akan tumbuh anak-anak yang berkepribadian utuh, berketerampilan sekaligus juga berkesadaran yang tinggi sebagai warga negara yang baik, sadar akan hak dan kewajiban serta memiliki tanggung jawab.
Lebih lanjut Yonas menyampaikan, setelah mengikuti kegiatan sosialisasi pendidikan politik ini siswa-siswi dapat mensosialisasikan ke lingkungan sekolah maupun di lingkungan rumah.
Baca juga: Pemilih pemula dapat menghadirkan iklim politik lebih baik
Baca juga: Sintang percepat perekaman KTP elektronik pemilih pemula
Baca juga: Kesbangpol berikan pendidikan politik bagi pemilih pemula
"Sosialisasi pendidikan politik bagi pemilih pemula agar bisa memberikan pemahaman yang baik kepada pemilih pemula dalam hal ini siswa-siswi agar nantinya bisa mensosialisasikan ke lingkungan sekolah maupun lingkungan rumah," kata Yonas.
Yonas juga menyampaikan bahwa siswa-siswi harus memiliki kepercayaan diri, memiliki kecerdasan berpikir, kecerdasan menentukan sikap dan kecerdasan untuk menentukan masa depannya nanti. Selain itu Para murid memiliki tanggung jawab ketika memberikan hak suara Pemilu 2024.
Baca juga: Lasarus dapat dukungan dari PDI-P Kalbar untuk maju Pilgub
Baca juga: PKS usung Edi Rusdi Kamtono pada Pemilihan Wali Kota Pontianak 2024
Baca juga: Bahasan ingatkan ASN jaga netralitas jelang tahun politik 2024
Baca juga: Helmi Yohanes ajak media setia dengan independensi di tahun politik
"Saya yakin para siswa-siswi juga memiliki potensi untuk di masa depan baik di bidang pendidikan, pariwisata , ekonomi dan lain lain. Yang terakhir saya harapkan kepada para siswa-siswi memiliki kecerdasan berpikir, kecerdasan menentukan sikap dan kecerdasan untuk menentukan masa depannya nanti," katanya.
Baca juga: Distribusi BBM dan gas diharapkan berjalan lancar
Baca juga: HMI Sintang Diminta Independen Saat Tahun Politik
Baca juga: 555 personel Polres Sintang siap amankan pilkada
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022