Sungai Raya (Antara Kalbar) - Wakil Walikota (Wawali) Pontianak, Edi Rusdi Kamtono mengharapkan masyarakat agar tidak terpecah belah akibat pelaksanaan pemilihan umum legislatif yang berlangsung 9 April mendatang.
"Saya harapkan masyarakat tidak mudah terpecah belah karena suhu politik yang ada saat ini. Beda pilihan antarwarga, apa lagi keluarga itu merupakan hal yang biasa, yang penting kita bisa memilih calon legislatif yang benar-benar bisa dipercaya dan dapat diandalkan untuk mempercepat pembangunan di kota kita ini," kata Edi di Pontianak, Senin.
Lebih penting, lanjutnya, masyarakat diminta untuk tidak mudah diprovokasi oleh caleg atau pihak lain yang mencoba untuk mengadu domba dan memecah belah masyarakat.
Menurutnya, masyarakat merupakan pondasi utama dari proses pembangunan. Untuk itu diperlukan wakil masyarakat yang bisa menyuarakan aspirasi masyarakat dan memperjuangkan hak-hak masyarakat.
"Jadi, untuk memiliki wakil di kursi DPRD itu ditentukan sendiri oleh masyarakat. Jika masyarakat memilih karena diimingi-imingi uang yang bisa habis dalam sesaat tentu calon yang dipilih itu tidak bisa diandalkan, makanya pilih sesuai kata hati dan masyarakat harus mengenal betul siapa yang akan dipilihnya," ujarnya.
Edi juga meminta masyarakat agar tidak jadi golongan putih saat pemilu nanti. Dia mengharapkan agar semua masyarakat Pontianak yang memiliki hak pilih untuk bisa menggunakan suaranya dalam menentukan wakil di DPRD Kota, Provinsi maupun DPR RI dan DPD.
Dia juga mengajak masyarakat untuk bersama-sama menciptakan situasi aman dan kondusif dengan mengutamakan persatuan dan kesatuan yang harus dijunjung tinggi.
"Meski terjadi perbedaan politik, namun masyarakat tetap harus menjaga persatuan dan kesatuan dalam berbangsa dan bernegara. Bukan justru sebaliknya, karena perbedaan merupakan dinamika dalam berpolitik," ujarnya.
Agar masyarakat tidak terpengaruh suasana politik ke depan, lanjutnya, dia meminta masyarakat untuk tetap menjaga rasa hormat, saling menghargai dan tidak terpancing terhadap hal-hal yang dapat menimbulkan konflik dalam masyarakat.
Edi Kamtono: Masyarakat Jangan Terpecah Karena Pemilu
Senin, 10 Maret 2014 16:52 WIB