Jakarta (Antara Kalbar) - Facebook Inc menyatakan menguji coba fitur yang
memungkinkan administrator laman membuat lowongan pekerjaan dan menerima
lamaran dari kandidat, gerakan yang bisa menekan bisnis perekrutan
LinkedIn Corp.
"Berdasarkan perilaku yang kami lihat di Facebook,
banyak usaha kecil yang membuka lowongan kerja di Page. Kami melakukan
uji coba untuk admin Page guna mengunggah lowongan pekerjaan dan
menerima lamaran dari kandidat," kata juru bicara Facebook kepada kantor
berita Reuters.
LinkedIn memperoleh sebagian besar pendapatannya
dari para pencari kerja dan perekrut yang membayar biaya bulanan untuk
mengunggah resume dan menghubungkan orang-orang yang diketahui jejaring
sosial bisnis itu.
Dengan fitur pekerjaan di Facebook, perusahaan
bisa menarik lalu lintas lebih banyak ke laman Facebook mereka
sementara mereka membayar jejaring sosial untuk memuat lowongan mereka
kepada lebih banyak calon pelamar menurut situs teknologi TechCrunch.
Pada
Oktober, Facebook meluncurkan Marketplace untuk memungkinkan orang
menjual dan membeli barang lokal sementara jaringan sosial media itu
terus mencoba cara baru untuk melibatkan pengguna.
Facebook Uji Coba Fitur Lowongan Kerja
Selasa, 8 November 2016 13:24 WIB