Pontianak (Antara Kalbar) - Bupati Landak, dr Karolin Margret Natasa mengatakan pada Agustus mendatang kondisi kelistrikan di kabupaten yang dipimpinnya itu akan stabil dengan dibangunnya Gardu Induk (GI) di Ngabang oleh PLN yang akan memperkuat sistem kelistrikan di kabupaten itu.
"Mulai Agustus mendatang, listrik di Kabupaten Landak tidak akan mengalami byarpet. Ini yang disampaikan oleh GM PLN Wilayah Kalimantan Barat kepada kita belum lama ini," kata Karolin di Ngabang, Kamis.
Menurutnya, informasi tersebut menjadi kabar yang menggembirakan bagi Pemkab Landak, khususnya bagi masyarakat, karena mulai Agustus mendatang kondisi listrik kita tidak akan mengalami byarpet lagi," ungkapnya.
Mantan anggota DPR RI itu mengatakan dengan di bangunnya Gardu Induk (GI) di Ngabang akan memperkuat sistem kelistrikan di Kabupaten Landak. Seperti yang diketahui, selama ini beban listrik sebesar 7 MW yang dipasok dari PLTD Plasma, dengan dioperasikannya GI Ngabang, Kabupaten Landak akan memiliki kapasitas daya listrik sebesar 25 MW.
"Dengan adanya Gardu Induk tersebut, tidak menutup kemungkinan, wilayah-wilayah di Kabupaten Landak yang selama ini masih belum teraliri listrik akan mendapatkan layanan dasar tersebut," tuturnya.
Karolin berharap, PLN bisa memastikan hal tersebut, agar semakin banyak masyarakat di Landak yang belum menikmati aliran listrik, bisa merasakannya dalam waktu dekat ini.
Dia menambahkan, untuk proses pembangunan Gardu Induk tersebut, Pemkab Landak membantu proses pembebasan lahan untuk kepentingan instalasi jaringan listrik tersebut.
"Informasi dari PLN, saat ini sedang dalam proses pemasangan jaringan dan jika tidak ada halangan bulan Agustus dapat beroperasi. Agar ini bisa berjalan lancar, saya mengimbau agar masyarakat dapat mendukung seluruh proses ini dan tidak mengganggu PLN dalam bekerja, karena ini untuk kepentingan orang banyak," kata Karolin.
(U.KR-RDO/N005)