Pontianak (Antaranews Kalbar) - Bupati Landak Karolin Margret Natasa menegaskan karang taruna harus bersinergi dengan pemerintah di desa melalui program-program pemberdayaan masyarakat.
"Karang taruna harus saling mendukung dalam memajukan pembangunan bersama pemerintah daerah," kata Karolin di Pontianak, Rabu.
Karolin sendiri menegaskan komitmennya dalam memperkuat fungsi karang taruna yang dibuktikan dengan memperoleh Aditya Karya Mahatva Yodha Award 2018, atas dedikasinya sebagai pembina Karang Taruna Terbaik se-Kabupaten / Kota se-Indonesia.
Penghargaan tersebut diberikan langsung oleh Menteri Sosial RI Idrus Marham dalam kegiatan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) dan Bulan Bhakti Karang Taruna Tingkat Nasional pada 25-27 Januari 2018 di Sanur, Denpasar, Bali.
Penganugerahan Satya Lencana Aditya Karya Mahatva Yodha Award 2018 merupakan penghargaan tertinggi dari pemerintah pusat yang diberikan kepada kepala daerah yang dianggap telah peduli terhadap perkembangan dan kemajuan Karang Taruna di daerahnya masing-masing.
Penghargaan ini setelah meneliti dan mempelajari kiprah bakal calon gubernur Kalbar 2018-2023 itu, maka diputuskan, bahwa Karolin layak sebagai pembina karang taruna berprestasi Tingkat Nasional untuk menerima Aditya Karya Mahatva Yodha Award 2018.
Prestasi tingkat nasional ini diberikan kepada Bupati berusia 35 tahun ini karena kiprahnya dalam memajukan pemuda khususnya Karang Taruna di Kabupaten Landak hingga tahun 2017. Selain itu Karolin pun dianggap telah banyak membawa perubahan bagi generasi muda di daerahnya. Terutama kepedulian dan perhatiannya selama ini kepada Karang Taruna di Kabupaten Landak.
Karolin jadi pembina terbaik karang taruna
Rabu, 31 Januari 2018 14:11 WIB