Putussibau (Antaranews Kalbar) - Masyarakat Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat diminta untuk waspada dan teliti saat berbelanja kebutuhan pokok seiring maraknya isu peredaran produk pangan palsu di media sosial.
"Misalnya isu telur palsu, itu sudah marak di medsos meskipun belum ada laporan di Kapuas Hulu, namun perlu diwaspadai," kata Kepala Bidang Perdagangan, Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan Kapuas Hulu, Hemni Sukmana ketika ditemui di Putussibau, Kapuas Hulu, Rabu.
Ia mengatakan, meski sebatas isu, pihaknya tetap akan menindaklajuti informasi beredarnya telur palsu tersebut dengan turun langsung dan berkoordinasi dengan pihak kepolisian.
Menurut dia, terlepas informasi yang beredar adanya telur palsu, tetapi masyarakat harus tetap waspada dan teliti dalam membeli kebutuhan pokok.
"Jika dulu kita dihebohkan oleh beras palsu, sekarang justru telur palsu, Alhamdulillah hingga saat ini tidak ada beredar di Kapuas Hulu," jelas Hemni.
Ia pun meminta masyarakat juga proaktif, apabila ditemukan kebutuhan pokok ada yang palsu seperti beras dan telur.
"Sebaiknya segera laporkan kepada pihak kepolisian atau bisa juga ke dinas perdagangan," katanya menegaskan.