Wujud Kemanunggalan TNI-Rakyat, Kubangan Lumpur Bukan Halangan
Rabu, 18 April 2018 0:26 WIB
Sanggau (Antaranews Kalbar) - Kubangan lumpur dan medan yang berat bukanlah halangan bagi prajurit TNI yang terlibat dalam program Satgas Regtas ke-101 Kodim 1204 Sanggau, melaksanakan pemasangan sejumlah gorong-gorong di salah satu akses jalan di Dusun Teloga, Desa Idas, Kecamatan Noyan, Selasa (17/4).
Pemasangan atau pembangunan gorong-gorong ini, prajurit TNI dibantu warga setempat, yang secara sukarela terjun ke lapangan. Dandim 1204 Sanggau Letkol Inf Heri Purwanto melalui Perwira Seksi Teritorial (Pasi Ter) Kapten Inf Eko Prasetyo mengungkapkan pembangunan atau pemasangan sejumlah gorong-gorong tersebut, terbilang cukup berat.
Namun, karena kemanunggalan prajurit TNI yang terlibat TMMD tersebut dengan warga setempat yang saling bahu membahu semua pekerjaan menjadi ringan dan terselesaikan. "Berkat gotong royong atau kemanunggalan kita dengan warga, maka pekerjaan berat ini bisa menjadi ringan. Bayangkan memasang gorong-gorong di medan demikian, kalau tidak dengan rasa kebersamaan entah kapan selesainya,” ujar pria dengan tiga balok dipundak ini.
Tak dipungkiri kata Eko, gotong royong merupakan wujud kemanunggalan TNI dengan rakyat yang tidak bisa ditawar-tawar lagi. "TNI tidak ada artinya tanpa masyarakat. Nah, dengan terpasangnya gorong-gorong tersebut, disaat curah hujan yang cukup tinggi beberapa hari ini, langsung berfungsi mengurangi genangan air dan kondisinya tidak seperti biasa lagi," ungkap Eko.
Diketahui, selama ini kondisi di Dusun Teloga apabila hujan, maka debit atau ketinggian air yang menggenangi area di wilayah tersebut cukup luas radiusnya.
"Saat ini, dengan adanya gorong-gorong ini, aliran air langsung masuk ke sungai dan genangan air tidak lagi ada di Dusun Teloga yang memungkinkan terjadinya banjir," ujarnya.
Sementara, Kepala Dusun Teloga, Yoking seakan tak mampu menutup kegembiraannya. Dapat ditebak, sebab dengan adanya program TMMD ini seakan me-make over wajah wilayah dusun tersebut.
"Terus terang saya dan warga sangat gembira. Untuk itu, saya atasnama warga Dusun Teloga mengucapkan ribuan terima kasih kepada pihak TNI, khususnya Satgas TMMD Regtas ke-101 Kodim 1204/Sgu yang telah berperan aktif membangun dusun kami. Dan demikian pula untuk Bapak Dandim kami mengucapkan terima kasih yang tak terhingga,”ujarnya tulus.
Terlebih lagi sambung Yoking, dengan adanya pembangunan atau pemasangan gorong-gorong tersebut, jelas memberikan dampak besar bagi masyarakat Dusun Teloga. "Harapan saya, pasca TMMD ini diharapkan warga bisa lebih sejahtera, mandiri serta terhindar dari bencana banjir. Karena akses jalan dan jembatan sudah lancar dan tidak terisolir lagi," ujarnya optimistis.
Namun yang tak kalah pentingnya menurut Yoking, dengan adanya gorong-gorong tersebut maka saluran pembungan air bisa secara langsung terbuang ke sungai. "Sekarang aliran air langsung terbuang ke sungai. Kalau dulu jadi genangan dan bahkan banjir, disamping itu jelas bisa menjadi penyakit karena banyak nyamuk bersarang. Nah, sekarang sudah terbebaskan semua dan jalan pun aman," pungkas Yoking.