Ketua DPRD Kayong Utara dukung bupati liburkan siswa cegah Covid-19

Sukadana (ANTARA) - Ketua DPRD Kabupaten Kayong Utara Sarnawi mendukung keputusan Bupati Citra Duani yang meliburkan semua siswa dari jenjang dasar hingga menengah dalam upaya mengantisipasi peredaran Covid-19 di wilayah itu.

"Langkah pemda sudah benar, cepat dan tepat, Demokrat Kayong Utara selaku pemenang pemilu dan DPRD mendukung penuh demi kebaikan masyarakat banyak," kata Sarnawi saat dihubungi di Sukadana, Senin.

Ia pun meminta masyarakat Kayong Utara agar tetap tenang, ikuti petunjuk yang telah dianjurkan oleh pemerintah tentang upaya mencegah penyebaran virus ini.

Baca juga: Pemprov Kalbar liburkan semua sekolah cegah Covid-19

"Jajaran Forkopimda Kayong Utara akan memantau situasi sebagaimana arahan presiden terutama wabah ini, instansi teknis diharuskan siaga guna sewaktu waktu terjadi penyakit ini,  teman-teman media diharapkan untuk dapat memberikan pemberitaan yang menyejukkan. Serta pelayanan publik wajib berjalan sebagaimana biasanya," kata dia.

Sementara terkait dengan Kongres ke-5 Partai Demokrat (PD) di Jakarta Convention Center yang hanya berlangsung 2 hari, Sarnawi menegaskan bahwa itu adalah masa paling singkat.

Penyebabnya tak lain karena keprihatinan PD pada situasi nasional terutama menyangkut pandemi Covid-19. "Kongres kali ini memang lain dari biasa nya, kami sebagai peserta diperiksa secara ketat dengan alat pemindai korona sebelum memasuki ruangan," cerita Sarnawi.

Baca juga: PGRI minta seluruh sekolah libur

Dia melanjutkan, walau sedikit dari luar kebiasaan, tetapi Kongres ke-5 ini telah menghasilkan keputusan penting berupa penunjukan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai Ketua Umum Partai Demokrat untuk jabatan 2020-2025.

"Sebagaimana arahan pak SBY dan Mas AHY bahwa kita wajib waspada serta mengingatkan masyarakat untuk selalu menjaga diri,keluarga dan lingkungan sekitar dari wabah corona dengan menjaga kebersihan, tetapi tidak usah panik," kata Sarnawi.

Baca juga: Sekolah di Kapuas Hulu diliburkan terkait virus Corona