Pontianak (ANTARA) - Pemkab Ketapang, Kalimantan melakukan koordinasi, sekaligus konsultasi dalam rangka optimalisasi bandara di daerah itu dengan Kemenhub RI.
"Kami telah melakukan konsultasi dan koordinasi terkait optimalisasi Bandar Udara Rahadi Oesman Ketapang ke Kemenhub RI di Jakarta. Kami mengucapkan terima kasih kepada Kemenhub karena diterima sangat baik," ujar Wakil Bupati (Wabup) Ketapang, Farhan saat dihubungi di Ketapang, Minggu.
Ia menjelaskan bahwa optimalisasi bandara merupakan program strategis daerah guna meningkatkan pembangunan dan perekonomian di Ketapang. Saat ini situasi atau kondisi Bandara Rahadi Oesman Ketapang cukup aktif pelayanannya di Kalimantan Barat.
Kondisi tersebut lantaran Ketapang merupakan daerah industri terutama pengolahan bauksit. Serta banyak perusahaan perkebunan yang berinvestasi dan lain sebagainya.
"Oleh sebab itu Pemkab Ketapang mohon dukungan dan kami siap ambil bagian dalam optimalisasi ini," jelas Wabup.
Sementara itu, Direktur Bandar Udara Muda, Nafhan Syahroni juga menyampaikan ucapan terima kasih. Lantaran Pemkab Ketapang sudah berkomitmen terkait optimalisasi Bandara Rahadi Oesman. Tapi ia menjelaskan bahwa hingga saat ini prosesnya masih berjalan.
"Kajian masih dilakukan dan nanti akan kita lihat alternatif-alternatif yang akan kita sampaikan ke pimpinan. Ini merupakan perhatian dan tantangan kita bersama dimana dengan potensi yang besar bandara ini harus optimal," kata Nafhan Syahroni.