Kayong Utara (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Kayong Utara, Kamis (24/2) bertempat di Balai Nirmala Kayong Utara mengelar Audisi Duta Genre Kalimantan Barat 2022 yang diikuti para generasi muda dari berbagai daerah se Kabupaten Kayong Utara.
"Generasi muda ini merupakan aset bangsa yang harus kita kelola dengan baik salah satu melalui wadah Genre. Dengan adanya pemilihan Duta Genre di Kayong Utara ini, Kami berharap remaja di Kayong Utara lebih inovatif sehingga membuat generasi muda lebih maju lagi kedepannya," kata Bunda Genre Kabupaten Kayong Utara, Julianti Effendi Ahmad bersama Plt Kepala Perwakilan BKKBN Kalbar, Muslimat menghadiri penutupan Roadshow Audisi Duta Genre Kalimantan Barat 2022 di Balai Nirmala Kabupaten Kayong Utara, Kamis.
Julianti menyebutkan, generasi muda adalah aset bangsa yang berharga jika tidak dikelola dengan baik bisa menjadi hal yang negatif dan dapat merugikan bangsa tetapi generasi muda dan kita kelola dengan baik maka menjadi aset yang sangat berharga serta bisa membangun bangsa Indonesia ini.
Baca juga: Hasto ajak media serius dan andil dalam menurunkan angka kekerdilan
"Remaja juga termasuk keluarga yang beresiko Stunting. Bunda Genre Kayong Utara yang juga merupakan Ketua Tim Penggerak PKK Kayong Utara mengatakan, Kami berharap semoga remaja remaja yang ada di kayong Utara lebih menjaga dan menghindar terutama di pernikahan muda supaya mereka lebih memikirkan masa depannya dan ke depan tidak ada terjadi Stunting di masa yang akan datang," kata Julianti.
Sementara itu, Plt Kepala Perwakilan BKKBN Kalbar Muslimat dalam arahannya mengatakan, Setiap tahun kita adakan audisi duta genre sampai ke tingkat provinsi, karena kita ingin mencari anak anak remaja yang punya kretifitas, inovatif dalam menggerakkan remaja remaja di lingkungan nya.
"Dengan semakin canggihnya teknologi terutama di media sosial, remaja harus menyikapi arif dan bijaksana karena akses di media sosial ini sangat mudah hal hal yang positif maupun negatif. Ini yang perlu ditanamkan pada anak anak remaja untuk menggunakan media sosial agar dapat memberikan wawasan dan pengetahuan terutama untuk diri sendiri dan orang lain," ungkap Muslimat.
Remaja di Kalbar berjumlah sekitar 30 persen dari jumlah penduduk ini yang perlu kita berikan pemahaman dan pengetahuan karena ke depan remaja remaja ini menjadi generasi penerus bangsa.
"Kalau generasi yang akan datang kurang berkualitas, maka kita akan ketinggalan dengan negara negara lainnya," kata Muslimat.
BKKBN Kalbar berharap kepada anak anak Genre khusus nya remaja yang berada di lingkup pengelolaan PIK Remaja yang dikelola BKKBN mampu menjadi roll model dan teladan untuk teman teman sebayanya.
Menurut Muslimat, ada tiga permasalahan yang kerap dihadapi Generasi Remaja yakni seks bebas, pernikahan muda, dan penyalahgunaan Napza (Narkotika, Alkohol, Psikotropika, dan Zat Adiktif lainnya).
Baca juga: Melalui UPPKA, BKKBN dorong peningkatan ekonomi akseptor KB
Untuk itu, Muslimat berpesan agar remaja selalu hati-hati dalam bergaul dan menghindari perilaku seksual yang tidak sehat. "Hal itu bertujuan agar remaja dapat hidup sehat, terencana, dan memiliki persiapan matang untuk masa depan. Pasalnya, siapa pun yang melakukan seks bebas rentan terjangkit HIV/AIDS," ujarnya.
Kepala Dinas Kesehatan dan KB Kabupaten Kayong Utara, Bambang Suberkah yang menutup kegiatan ini mengatakan, kegiatan yang kita laksanakan ini sejalan dengan program Dinas Kesehatan dan KB Kabupaten Kayong Utara yang sebetulnya membentuk generasi remaja yang berkualitas, cerdas, kreatif dan produktif serta kompetitif dengan remaja remaja yang lain demi kemajuan.
Selain itu peran lain yang bisa remaja berikan adalah dalam upaya pencegahan Stunting. Diprediksi dalam kurun waktu 2010 - 2035, jumlah generasi muda itu sebanyak 25,06 persen kalau dihitung jumlahnya sekitar 66,3 juta jiwa. Kita berharap dari 25, 06 persen tadi remaja tidak ada yang Stunting.
"Saya harapkan kepada pemenang Duta Genre Kayong Utara terpilih nanti percaya diri dengan pengetahuan yang berkaitan dengan PIK Remaja, BKKBN dan pengetahuan umum yang berkaitan kependudukan, kesehatan serta lainnya," tutup Bambang.
Baca juga: Penanganan stunting merupakan program strategis Tim Penggerak PKK
Baca juga: Indonesia Sketsa Kalbar ikut meriahkan Festival Hari Komik Nasional
Pemilihan Duta Genre Kayong Utara inovasi generasi muda untuk maju
Kamis, 24 Februari 2022 13:01 WIB