Pontianak (ANTARA) - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) bersama Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat menggelar kemah budaya wisata ke-2 di Desa Jeruju Besar Kecamatan Sungai Kakap.
"Kemah budaya wisata ini merupakan suatu gagasan untuk memberikan arena edukasi bagi siswa dan guru dalam literasi budaya," kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kubu Raya Muhammad Ayub di Sungai Raya, Senin.
Baca juga: Kampung Baca Tanjung Saleh menggelar Kemah Literasi Digital
Baca juga: Gemawan gelar "Gender Equality Camp" untuk membangun keadilan gender
Disebutkan, dalam kegiatan ini pihaknya mengambil tempat titik-titik tempat potensi wisata desa, sehingga ada kegiatan kebudayaan, literasi budaya, permainan tradisional dan permainan rakyat yang dilakukan di wisata Equator Park.
Dia menjelaskan, kegiatan tersebut diikuti sebanyak 230 siswa dari 23 SMP Negeri di Kecamatan Sungai Kakap, yang mana setiap sekolah mengirimkan 10 siswanya.
Ayub menuturkan, kegiatan kemah budaya wisata ini rutin digelar setiap dua bulan secara bergiliran di 9 kecamatan yang dilakukan dimana ada potensi wisata desa di kecamatan itu.
"Jadi, ini bukan kemah biasa, karena dalam kegiatan kemah budaya wisata ini, kami bersama Disporapar Kabupaten Kubu Raya memberikan edukasi dan memperkenalkan kepada siswa untuk mengembangkan literasi budaya yang ada di Kubu Raya," tuturnya.
Baca juga: Presiden Jokowi menikmati malam di IKN
Baca juga: Ada buah hingga mie instant, bekal Presiden dan Ibu Negara berkemah di IKN Nusantara
Di tempat yang sama, Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan mendorong agar semua pelajar di kabupaten itu untuk terus kuat dan kokoh mentalnya seperti akar, karena kalau mental pelajar ini tidak seperti akar maka kan gampang terganggu dan goyah.
Muda menuturkan, dengan kegiatan kemah budaya wisata ini untuk menancapkan dan mewujudkan generasi yang mengakar dan tidak sekedar tampilannya saja melainkan benar-benar mengakar dalam fikiran terdalam.
"Inilah tantangan kita ke depan, makanya pesan saya untuk generasi muda, meski kita anak desa berpikirnya mendunia. Maksud mendunia ini bagaimana cara berfikir kita itu luas dan kita bisa benar-benar menjadikan diri kita bertanggungjawab terhadap diri sendiri," kata Muda.
Baca juga: Kawasan kemah Presiden Jokowi sudah steril dari malaria
Dirinya mengharapkan, dengan diselenggarakannya kemah budaya wisata ini agar desa pariwisata di setiap kecamatan di Kubu Raya ini bisa lebih dikenal masyarakat luas sehingga bisa menarik minat masyarakat dalam hal kebudayaan.
"Selain itu juga sebagai pengingat kepada masyarakat bahwasannya setiap kita punya tanggung jawab untuk menjaga dan melestarikan alam serta kebudayaan di daerah kita masing-masing," kata Muda.