Serapan DAK di Kayong Utara sampai saat ini masih 0 persen

Kayong Utara (ANTARA) - Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, disingkat (Bappeda) Kayong Utara Tasfirani mengatakan  Serapan anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) 2022 semester satu masih 0 persen hingga saat ini.

Sedangkan untuk serapan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) terserap 43 persen.

Hal itu menurutnya  karena  saat ini  Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait masih melaksanakan lelang pekerjaan khususnya yang bersumber dana DAK.

Ia pun khawatir jika  dana DAK tersebut dapat kembali ke pusat karena tidak terserap.

Baca juga: Satono audiensi dengan Bappenas terkait kebijakan DAK 2023

“Karena untuk pencairan DAK tahap I terdapat beberapa persyaratan yang harus dipenuhi. Segala bentuk persyaratan tersebut sedang dilakukan. Mulai dari menyiapkan laporan pelaksanaan DAK Tahun sebelumnya, kemudian proses lelang, penginputan dalam aplikasi, review dan seterusnya,”kata  Tasfirani, di Sukadana.


Diakui Tasfirani, terdapat konsekuensi terhadap serapan anggaran DAK yang minim. Sehingga saat ini OPD terkait terus mengejar berbagai proses administrasi sehingga kegiatan bersumber dana DAK bisa segera terlaksana tept waktu.

“untuk saat ini secara fisik mungkin kegiatan-kegiatan yang didanai oleh DAK belum terlihat, namun proses persiapan pencairan tahap I sedang dilakukan,” tuturnya.

Baca juga: Dewan desak Pemkab Sintang segera perbaiki Jalan Cadika
Baca juga: Pemerintah Kabupaten Landak terima penghargaan dari Kemenkeu

ia berharap, pada Triwulan IV anggaran dana DAK dapat terserap secara maksimal sehingga untuk tahun selanjutnya Kabupaten Kayong Utara dapat kembali masuk dalam lokasi prioritas DAK.

Sedangkan serapan APBD tahun 2022, Tasfirani mencatat, di semester 1 ini, ada beberapa OPD yang serapannya masih sangat kecil, ia berharap OPD yang memiliki serapan anggaran terkecil dapat segera mengejar serapan anggaran.

“PUPR 5,83 persen, Perkim LH sebesar 11,15 persen dan Dinas Kelautan dan Perikanan 22,09 persen,”terangnya.

Baca juga: Pekerjaan proyek DAK fisik 2021 di Ketapang capai 92 persen
Baca juga: Rakor persiapan kegiatan pembangunan Sintang tahun anggaran 2022
Baca juga: Bupati Kayong pastikan pembangunan jalan sumber DAK selesai tahun ini