Pontianak (ANTARA) - Bupati Kubu Raya, Kalimantan Barat, Muda Mahendrawan meminta para pemuda untuk berada di garis depan dalam membawa perubahan dengan mengedepankan karakter, progresif dan berpandangan jauh ke depan.
"Jangan hanya jago kandang tanpa prestasi. Jangan hanya jalan di tempat dan tidak ada nilai tambah," ujar Muda Mahendrawan saat membuka Konferensi Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar Muhammadiyah Kalimantan Barat di Aula Praja Utama Kantor Bupati Kubu Raya, Sabtu.
Muda mengatakan dalam menyongsong era bonus demografi, para pemuda harus memanfaatkan waktu seoptimal mungkin. Pemuda juga harus punya inisiatif dan proaktif.
"Bukan hanya bersikap pasif dan menunggu. Pemuda pun harus punya daya juang tinggi dan kesemua itu bisa dimulai dari kehidupan organisasi," tuturnya.
Menurutnya, ada satu hal yang penting yang harus diingat oleh setiap orang dalam bekerja, yaitu fokus.
"Fokus itu sedikit maunya banyak tahunya, jangan banyak maunya sedikit tahunya. Belum selesai satu sudah pindah ke urusan yang lain, karena inilah kelemahan anak-anak kita yang tidak fokus dan detail, padahal sekarang zamannya sudah spesifik di mana passion, bakat, bahkan profesi sudah sangat spesifik, semakin banyak pecahan-pecahannya," kata Muda.
Muda menegaskan, pihaknya sangat mendukung setiap kegiatan yang bersifat kepemudaan, sebab ia menyadari generasi muda punya energi berlipat yang berguna bagi bangsa dan negara. Syaratnya, para pemuda harus progresif.
"Karena kita sadar energi bangsa ini luar biasa berlipat ganda di tangan anak-anak muda, sehingga kalau ingin ada lompatan percepatan, anak-anak mudanya harus progresif. Nanti denyutnya akan terasa di mana-mana dan itulah yang akan membuat percepatan dan mendukung kebijakan-kebijakan pemerintah daerah," katanya.
Dirinya juga berpesan agar para pemuda selalu berpikir besar dan berjiwa besar karena pemuda adalah calon-calon pemimpin masa depan yang semoga akan memberikan kemanfaatan bagi umat.
Pemuda harus di garis depan membawa perubahan
Sabtu, 21 Januari 2023 18:58 WIB