Pontianak (ANTARA) - Kementerian Agama (Kemenag) kembali memberikan kesempatan kepada calon haji untuk melunasi Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) 1444 H/2023 M dan batas terakhir hingga 19 Mei 2023.
"Menteri Agama RI kembali mengumumkan bahwa pelunasan biaya haji diperpanjang mulai hari ini hingga 19 Mei 2023," ujar Kakanwil Kemenag Kalbar Muhajirin Yanis di Pontianak, Rabu.
Ia menjelaskan bahwa Indonesia tahun ini mendapat 221.000 kuota jamaah haji, terdiri atas 203.320 jamaah reguler dan 17.680 jamaah haji khusus.
Pelunasan Bipih berlangsung sejak 11 April hingga 5 Mei 2023. Saat itu, ada 188.964 orang yang melunasi biaya haji. Proses pelunasan lalu diperpanjang hingga 12 Mei 2023. Sampai penutupan, ada 196.377 orang yang melunasi. Karena masih ada sisa kuota, maka pelunasan kembali diperpanjang.
Baca juga: 638 calon haji Kota Pontianak mulai ikuti bimbingan manasik haji
Menurutnya, jamaah yang namanya tercantum dalam daftar berhak melunasi sejak 11 April 2023, begitu juga bagi yang belum melakukan pelunasan atau konfirmasi pelunasan, tetap diberi kesempatan.
“Jamaah yang masuk kuota tahun ini, namun belum sempat melunasi, kami harap pada perpanjangan kali ini bisa segera melunasi. Termasuk bagi jamaah lunas tunda tahun 2020 dan 2022 yang diberi kesempatan pada tahun ini hanya melakukan konfirmasi pelunasan saja, masih diberi kesempatan. Ini agar dimanfaatkan karena tahun depan belum tentu diberlakukan kebijakan yang sama,” ujar dia.
Ditegaskan Muhajirin Yanis bahwa pembayaran setoran lunas Bipih dilakukan pada BPS Bipih yang sama dengan setoran awal atau BPS Bipih pengganti. Jadwal pelunasan Bipih reguler dilakukan setiap hari kerja mulai 11 April sampai dengan 19 Mei 2023.
“Waktu pelunasan Bipih dilakukan mulai pukul 08.00 WIB sampai dengan 15.00 WIB,” kata dia.
Sementara itu, Kabid Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Kalbar Kamaludin menambahkan bahwa kuota calon haji Kalbar 1444 H/2023 M ini sejumlah 2.519 orang. Data hingga hari ini yang telah melunasi calon haji reguler, prioritas lansia dan cadangan sebanyak 2.495. Artinya, sudah 99.05 persen yang melakukan pelunasan.
“Kami Kementerian Agama Kalbar sedang melakukan perekaman biometrik dan proses pemisahan calon haji. Kita juga telah melakukan pembagian jamaah di 14 kabupaten atau kota ke dalam 7 kloter. Saat ini kami di kabupaten atau kota fokus melakukan kegiatan bimbingan manasik haji. Kami juga sudah menentukan penempatan petugas di setiap kloter,” ucap dia.*
Baca juga: Sebastianus Darwis buka Manasik Haji 2023