Pontianak (ANTARA) - Triyono Kosasih pemilik Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) kerupuk udang dan makaroni mengaku dalam memajukan usahanya lewat Bank Kalbar.
"Awalnya saya ikut orang di tahun 1999 kurang lebih 5 tahun, saya banyak belajar tentang produksi kerupuk," kata Triyono di Pontianak.
Pada 2004 Triyono dan istri coba untuk merintis usaha kecil-kecilan, usaha Grup Udang, dengan modal sekitar Rp2 juta - Rp3 juta.
"Selama kurang lebih 6 bulan, proses itu saya kembangkan terus-menerus sampai omsetnya itu hingga Rp30 jutaan," ungkapnya.
Triyono sempat bingung dengan permintaan pasar yang begitu besar, dia mulai bingung dikarenakan kondisi keuangan yang saat itu belum mencukupi lama untuk mengembangkan produksi.
"Jadi saya mencoba berbagai bank yang ada, saya coba telusuri Bank ternyata yang cocok cuma Bank Kalbar karena bunganya yang rendah hanya Bank Kalbar," ungkapnya.
Triyono mulai mencoba mengajukan peminjaman ke Bank Kalbar, dengan produksi produknya yang lumayan pesat.
"Saya harap kepada masyarakat luas, ayo juga wujudkan mimpi melalui wirausaha Bank Kalbar, ini sangat penting sekali dengan wirausaha ini kita bisa menarik banyak UMKM dan jangan pernah takut untuk berwirausaha," katanya.