Penjabat (Pj) Bupati Kubu Raya, Kalimantan Barat Sy Kamaruzaman mengatakan selama 17 tahun ini pemerintah kabupaten konsisten memegang amanat pemekaran, hal ini terlihat dari pesatnya pembangunan dan transformasi pemerintahan.
"Tidak sebatas menjalankan pembangunan di segala bidang, namun kita telah membuktikan kepada seluruh elemen mampu menghadapi tantangan dan kendala dalam berpemerintahan yang saat ini sudah bertransformasi sangat cepat," ujar Pj Bupati Kubu Raya, Sy Kamaruzaman di Sungai Raya, Rabu.
Kamaruzaman mengatakan jika kerja keras yang telah dilakukan pihaknya selama ini juga berbuah manis seperti meraih sejumlah penghargaan dan pengalaman dari berbagai pihak.
"Penghargaan dan prestasi yang berhasil dicapai itu dapat dimaknai sebagai suatu kepiawaian kita dalam beradaptasi menyikapi paradigma-paradigma baru penyelenggaraan pemerintahan yang ditata ulang oleh pemerintah pusat," tuturnya.
Beberapa waktu lalu, satu di antara capaian Kubu Raya ialah sebagai kabupaten yang nihil desa sangat tertinggal dan tertinggal, sehingga lebih dari 600.000 orang yang tersebar di 123 desa di Kubu Raya tinggal di desa berkembang, maju dan mandiri dengan luasan wilayah 6.985,24 km2.
Dalam hal ini menunjukkan jika pemerintah berperan serta secara aktif dalam proses transformasi. Dari yang awalnya good governance menjadi dynamix governance, dari eksklusif menjadi inklusif, dari tradisional menjadi modern, dan dari wawasan lokal menjadi wawasan global.
"Dan titik uji dari kesemuanya adalah daerah mampu melakukan inovasi untuk melakukan lompatan pembangunan demi mencapai tujuan dan sasaran di satu sisi," ucapnya.
Ia melanjutkan serta bagaimana daerah mampu mengimplementasikan transformasi pemerintah yang modern dan inklusif, sebagaimana tema ulang tahun Kubu Raya ke-17, yaitu masyarakat makmur, bersatu, bermartabat, dan sejahtera.