Ketapang (ANTARA) - Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Ketapang, Alexander Wilyo menghadiri Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Luar Biasa Tahun 2024 PT Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Barat (Kalbar) di Aula Bank Kalbar Kota Pontianak, Senin.
"Dalam RUPS Luar Biasa ini, posisi modal disetor setelah RUPS Bank Kalbar tanggal 20 Februari 2024 sebesar Rp. 1.747.890.000.000. Tambahan setoran modal sejumlah itu, antara lain dari Pemerintah Kabupaten Ketapang sebesar 7,5 milar rupiah," ungkap Sekda.
Sekda menjelaskan, dengan total setoran Rp. 1.747.890.000.000 itu maka diperlukan pengeluaran sebanyak 20.500 lembar saham seri A yang masih dalam simpanan atau saham portofolio. Sebab itu, dalam RUPS Luar Biasa ini diusulkanlah persetujuan untuk mengeluarkan 20.500 lembar saham seri A yang masih dalam simpanan.
Sekda memaparkan, dari 20.500 lembar saham itu, 7.500 lembar saham diberikan kepada Pemerintah Kabupaten Ketapang. Dengan demikian dari tambahan modal disetor sebesar Rp. 20.500.000.000, sebesar Rp 7,5 milar adalah dari Pemerintah Kabupaten Ketapang.
Sekda mengungkapkan, RUPS Luar Biasa Bank Kalbar ini dihadiri Pj Gubernur Kalbar, dr Harisson. Serta Direktur Utama, Dewan Komisaris, Direksi Bank Kalabar berserta seluruh perwakilan daerah kabupaten dan kota se-Provinsi Kalimantan Barat.
