Pasar Industri TV Indonesia Masih Menjanjikan

Jakarta (Antara Kalbar) - Pasar industri televisi dalam negeri dinilai masih menjanjikan sehingga produsen TV aktif meluncurkan berbagai produk baru untuk menarik konsumen apalagi dua bulan ke depan akan tiba hari Raya Idul Fitri.

"Konsumen biasanya membeli produk baru untuk mengganti TV lama untuk menyambut hari raya Idul Fitri yang jatuh pada Agustus 2013," kata Direktur Utama PT V2 Rudi Hidayat dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Jumat.

Hal tersebut diungkapkan Rudi Hidayat dalam peluncuran produk baru Loewe Connect ID di Jakarta, Jumat (31/5).

Rudi mengatakan, produk baru LOEWE ada tiga model, yaitu Connect ID, Individual ID & Reference ID TV di showroom LOEWE Jakarta merupakan produk  Jerman dengan kualitas premium ditujukan untuk individu kelas atas.

"Kami optimistis masyarakat akan merespons peluncuran produk baru tersebut," ujarnya.

Peluncuran produk baru itu, menurut dia, karena pasar TV di Indonesia pada 2015 diperkirakan akan meningkat  mencapai 34 persen, sedangkan pada tahun ini hanya tumbuh 12 persen.

"Meningkatnya pertumbuhan TV , karena permintaan pasar makin besar, akibat keberhasilan kalangan muda dalam berbisnis," katanya.

Menurut Rudi, produk baru itu diperkirakan akan terjual antara 60 unit hingga 70 unit per bulan dan pada akhir tahun terjual sebanyak 400 unit.

"Kami optimistis produk baru itu pada akhir tahun ini akan terjual cukup banyak, " ujarnya.

Ia mengatakan, pertumbuhan ekonomi yang stabil di atas enam persen juga memberikan peluang bagi produsen TV untuk melakukan terobosan tersebut.

"Ekonomi Indonesia akan terus tumbuh, karena potensi pasar yang sangat menjanjikan," katanya.

PTV2 Indonesia pada 1998 telah meluncurkan TV Plasma dari Fujitsu, Jepang yang mendapat respon pasar cukup besar, dan pada 2002 meluncurkan Nakanichi yang juga mengalami kesuksesan.

Rudi mengatakan, investasi asing yang terus terjadi di dalam negeri membuktikan bahwa pasar Indonesia masih menarik, meski pertumbuhan ekonomi sedikit berkurang dari 6,3 persen menjadi 6,2 persen.

"Ekonomi Indonesia masih memberikan nilai yang lebih baik ketimbang ekonomi negara-negara lain kecuali China dan India," katanya.

Produk baru TV LOEWE Connect ID, Individual ID & Reference ID TV pertama kali diluncurkan di Surabaya dan berlanjut di Jakarta dengan ukuran 40, 46 dan 55
 
Visi V2 Indonesia adalah fokus pada teknologi masa depan dan pengembangan dan pendistribusian teknologi media yang canggih dan berkomitmen untuk menyediakan produk dijamin handal dan berkualitas tinggi, dan di atas semua kepuasan pelanggan.

(N. Yuliastuti)