Sungai Raya (Antara Kalbar) - Asisten II Bidang Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial Setda Kabupaten Kubu Raya, Odang Prasetyo mengatakan pihaknya telah meminta kepada Dinas Koperasi dan UMKM untuk meningkatkan pembinaan agar bisa bersaing dalam Masyarakat Ekonomi ASEAN.
"Tumbuh dan berkembangnya sektor UMKM ini, juga menjadi salah satu penopang lajunya pembangunan di daerah, karena meskipun skalanya kecil menengah, namun UMKM telah terbukti banyak menyerap tenaga kerja lokal dan berpotensi besar meningkatkan pendapatan masyarakat," katanya di Sungai Raya, Sabtu.
Kendati menginginkan adanya peningkatan kemampuan pelaku UMKM, namun Odang tidak memungkiri jika hingga sekarang, masih cukup banyak hal yang perlu dibenahi dari sektor UMKM seperti dalam hal proses pembuatan, pengemasan hingga pemasaran produk.
"Untuk meningkatkan kualitas termasuk skill para pelaku UMKM lokal tersebut, kita terus berkoordinasi secara intensif dengan dinas terkait agar lebih ekstra memberikan edukasi dan pelatihan bagi pelaku UMKM. Dengan adanya peningkatan kapasitas pelaku UMKM, kami berharap, ke depan para pelaku usaha lokal bisa maksimal bersaing dengan pelaku usaha asing," tuturnya.
Dia menambahkan, Pemerintah Kabupaten Kubu Raya terus berupaya melakukan beberapa terobosan untuk mempercepat pembangunan segala sektor, agar lebih siap menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) akhir tahun 2015 ini.
"Salah satu terobosan yang kita lakukan untuk mempercepat lajunya pembangunan seperti memberikan kemudahan layanan perizinan bagi investor untuk berinvestasi," katanya.
Menurut Odang, upaya memberikan kemudahan layanan perizinan bagi investor yang ingin berinvestasi merupakan salah satu hal penting untuk mengundang lebih banyak investor asing berinvestasi di Kubu Raya.
"Jika investor banyak berinvestasi di Kubu Raya, otomatis akan memberikan kontribusi bagi penyerapan lebih banyak tenaga kerja, karenanya kita terus berusaha memberikan kemudahan pelayanan dan perizinan bagi investor tanpa mengenyampingkan kontribusi untuk membangun daerah," tuturnya.
Odang juga mengatakan, mengatakan selain pelayanan dan kemudahan perizinan, hal utama lain yang diperlukan untuk mengundang lebih banyak investor berinvestasi yakni menjaga stabilitas suasana kondusif di daerah.
Agar target dan sasaran pembangunan bisa terealisasi maksimal, sejak beberapa waktu lalu, kata Odang setiap SKPD di Kubu Raya telah diminta untuk mempresentasikan berbagai program kerja prioritas untuk membangun Kubu Raya.
"Dengan mengetahui skala prioritas masing-masing SKPD kita bisa mengambil langkah konkrit untuk mempercepat pembangunan yang telah direncanakan," katanya.
(KR-RDO/T011)