Pontianak (Antara Kalbar) - Sebanyak 36.259 wisatawan telah mengunjungi Mempawah Mangrove Park, Kalimantan Barat, sejak dibukanya pada Agustus 2016.
"Kita sangat berterima kasih dan mengapresiasi antusiasme wisatawan yang berkunjung ke MMP ini, dimana sejak dibuka pada Agustus 2016, sampai Agustus 2017, berdasarkan tiket yang kita siapkan, ada sebanyak 36.259 orang wisatawan yang berkunjung," kata Ketua Pengelola Mempawah Mangrove Park, Fajar di Mempawah, Senin.
Setiap pekan, pihaknya melakukan rekap pengunjung yang datang, dimana paling banyak diketahui, wisatawan yang datang berkunjung pada hari Sabtu dan Minggu dengan jumlah kunjungan rata-rata 800 sampai 1.000 orang perminggu.
Untuk tiket masuk di kawasan MMP itu sendiri, pengunjung dikenakan biaya hanya Rp5 ribu perorang. Jika ada pengunjung yang ingin berkeliling kawasan MMP atau menyeberang ke Pulau Kabung dengan menggunakan perahu, pengunjung akan dikenakan biaya tambahan Rp25 ribu sampai Rp30 ribu perorang.
Dia menjelaskan, MMP itu sendiri dibuka dengan bantuan dana dari Bank Indonesia perwakilan wilayah Kalimantan Barat.
"Makanya, kita sangat berterima kasih dengan BI Kalbar yang telah mensupport keberadaan MMP ini dari awal, sampai sekarang. Tentunya ini akan menjadi motivasi sekaligus tanggung jawab bagi kami untuk mengelola tempat ekowisata ini menjadi lebih baik kedepan," tuturnya.
Fajar menjelaskan, sampai saat ini pihaknya terus melakukan pembenahan di kawasan MMP dengan penambaan spot-spot baru, baik untuk berkumpul dan belajar dari para wisatawan, mapun spot untuk berselfie.
"Walaupun banyak pengunjung yang menjadikan spot-spot yang ada untuk berselfie, namun kita tetap mengutamakan ttujuan pendidikan dari kawasan ini. Harapan kita, masyarakat yang datang bukan hanya berwisata, tetapi juga bisa belaajar tentang jenis-jenis mangrove beserta ekosistemnya, termasuk manfaat dari mangrove itu sendiri," kata Fajar.
Dia juga mengatakan, saat ini MMP sudah memiliki beberapa spot baru seperti adanya Sunset Gate, Instagram Mabel dan beberapa spot selfie yang unik namun tidak terlepas dari tema Mangrove.
"Saat ini pemkab Mempawah juga melakukan pembenahan di sekitar kawasan MMP ini, dimana diharapkan dengan adanya pembenahan itu, lokasi wisata ini bisa semakin banyak diminati pengunjung," katanya.
(KR-RDO/R021)