Terlihat ratusan warung warga setempat berjejer mengelilingi pusat pelaksanaan Festival Danau Sentarum Betung Kerihun, mulai dari warung makan, pakaian, bahkan pernak pernik kerajinan tangan masyarakat setempat juga menjadi daya tarik tersendiri para pengunjung dari berbagai daerah.
Ditemui Antara, Kamis, salah satu pedagang di Lanjak, Masni mengatakan Festival Danau Sentarum itu memang ditunggu - tunggu masyarakat.
"Alhamdulillah sejak 24 Oktober kami sudah berjualan dan rata - rata dalam sehari dagangan kami terjual Rp2 -3 juta/hari," kata Masni.
"Kami masyarakat tentu berharap kegiatan seperti ini sering dilaksanakan, karena selain mempromosikan potensi wisata juga mendatangkan dampak ekonomi kepada masyarakat," kata Hendra.
Sementara itu, Wakil Bupati Kapuas Hulu, Antonius L Ain Pamero pernah mengatakan Festival Danau Sentarum Betung Kerihun bukanlah semata-mata untuk mempromosikan potensi pariwisata, namun yang tidak kalah pentingnya bagaimana masyarakat setempat dapat merasakan manfaatnya dengan peningkatan ekonomi.
"Sebagai masyarakat setempat jangan sebagai pembeli tetapi harus sebagai penjual, sehingga masyarakat disekitar kawasan Danau Sentarum merasakan manfaatnya," kata Antonius saat membuka Festival Danau Sentarum Betung Kerihun.
(T.KR-TFT/N005)