Pontianak (ANTARA) - Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji, mengatakan pihaknya sudah menetapkan status siaga darurat karhutla mengingat semakin banyak kebakaran lahan yang terjadi di provinsi itu.
"Sebelumnya, sudah ada dua kabupaten, yaitu Kabupaten Sanggau dan Kabupaten Ketapang yang menetapkan status siaga karhutla dan menyusul beberapa daerah lain, sehingga saat ini Kalbar sudah bisa menetapkan status siaga karhutla," katanya usai menghadiri rakor terkait dengan pencegahan karhutla di Pontianak, Kamis.
Baca juga: Pangdam XII Tanjungpura bentuk satgas karhutla di sejumlah desa mandiri
Sutarmidji juga meminta daerah-daerah di Kalimantan Barat segera menetapkan siaga karhutla dan kabut asap.
"Saya sudah meminta kabupaten/kota untuk segera menetapkan siaga darurat kabut asap, " katanya.
Dia mengatakan apabila daerah yang tidak menetapkan status siaga dan apabila di daerah itu terjadi kebakaran hutan dan lahan, maka akan diberikan sanksi.
Baca juga: Kubu Raya berstatus siaga bencana karhutla
Baca juga: BPBD Kapuas Hulu turunkan tim atasi Karhutla di kawasan Trans Kalis
"Akan kami biarkan mengurus daerahnya sendiri atau kami berikan sanksi. Sanksi itu misalnya menunda transfer dana hasil pajak daerah," kata dia.
Sutarmidji juga berpesan kepada masyarakat untuk siap siaga terhadap kabut asap meskipun di tengah pandemi COVID-19.
"Kita semua harus siap siaga kabut asap meskipun di tengah pandemi COVID-19 ini," katanya.
Baca juga: Pemkot Pontianak tetapkan status siaga Karhutla
Baca juga: Solmadapar desak pemprov serius tangani karhutla
Baca juga: 12 desa di Kapuas Hulu rawan terjadi karhutla