Ketapang (ANTARA) - Wakil Bupati (Wabup) Ketapang, H Farhan menyambut secara resmi karnaval Pawai Kebangsaan Paguyuban Jawa Ketapang di halaman Kantor Bupati Ketapang, Minggu. Karnaval tersebut dimulai Jolgo Rumah Adat Jawa Ketapang ke Jalan Karya Tani, ke Jalan DI Panjaitan dan ke Jalan Suprapto.
Selanjutnya ke Jalan MT Haryono, ke Jalan Merdeka, ke Jalan A Yani dan terakhit ke Jalan Jend Sudirman. Titik kumpul terakhir di halaman Kantor Bupati Ketapang. Pawai ini di antara rangkaian kegiatan Grebeg Suro Pawai Kebangsaan dan Sedekah Bumi yang dilaksanakan oleh Paguyuban Jawa Ketapang.
Baca juga: Kopda Janu : Pak Sartono itu tetangga saya di Jawa
Kegiatan tersebut dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Keluarga Besar Jawa Ketapang ke 25. Serta menyambut Hari Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) ke 77.
"Atas nama Pemerintah Kabupaten Ketapang memberikan penghargaan setinggi-tingginya dan mengucapkan selamat HUT Keluarga Besar Jawa Ketapang ke 25. Saya juga apresiasi terhadap kegiatan yang begitu sukses dan antusias diikuti begitu ramainya masyarakat," ucap Wabup.
"Semoga acara ini dapat terus dilaksanakan di Ketapang. Saya berpesan di mana langit dipijak di situ langit dijunjung. Jadi saudara saya masyarakat Jawa tercinta, berikan partisipasi, lakukan kreatifitas dan inovasi untuk membangun Ketapang," lanjutnya.
Baca juga: Ketapang masuk usulan 19 kawasan industri prioritas di luar Jawa
Wabup menjelaskan, budaya yang ada di Ketapang merupakan kekayaan Bangsa Indonesia dan Ketapang. Jangan sampai semua tercerai berai tapi harus tetap kompak dan rukun. Keberagaman suku, adat dan budaya di Ketapang merupakan kekayaan dan tantangan bagi Pemkab Ketapang untuk melestarikannya.
Pemkab Ketapang dan kami sebagai pimpinan daerah berkomitmen kuat terus melestarikan budaya-budaya di Ketapang. Serta memberdayakan semua potensi budaya yang ada di Ketapang agar tetap lestari bahkan berkembang. Sehingga dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat.
"Kegiatan seperti ini tentu akan memberikan kemajuan membangun perekonomian rakyat. Saya berharap adanya Paguyuban Keluarga Besar Jawa Ketapang dapat memberikan andil dalam pembangunan di Ketapang," tuturnya.
Baca juga: Pemkab Ketapang dukung olahraga billiar
Baca juga: Pemkab dan DPRD Ketapang tandatangani nota kesepakatan
Baca juga: Pemkab Ketapang bahas pengusulan kebutuhan ASN tahun 2022
"Saya berharap semua event seni dan budaya dapat meningkatkan daya tarik dan kunjungan wisata masyarakat luar ke Ketapang," harap Wabup.
Sekretaris Umum Paguyuban Jawa Ketapang, Sugiarto mengatakan pihaknya berupaya agar kegiatan ini menjadi agenda tahunan di Ketapang. Serta semoga disuport seluruh masyarakat Ketapang.
"Kegiatan hari ini murni dari Paguyuban Jawa di Ketapang. Semoga tahun depan kita bisa melibatkan semua etnis dan banyak pihak lainnya," ucap Sugiarto.
Ia menjelaskan, terhadap kegiatan sedekah bumi pada acara ini ada sembilan. Ini menandakan bahwa Ketapang sudah mampu memberikan ketahanan pangan. Serta berkaitan juga dengan kemaun dan kerja keras Bupati dan Wabup Ketapang dalam rangka pelaksanaan food estate di Ketapang.
Baca juga: Bupati Ketapang Berterimakasih Atas Penghargaan Kementerian LH dan Kehutanan
Baca juga: Pemkab Ketapang dapat penghargaan dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan
"Semoga kegiatan ini dapat menghibur masyarakat dan memberikan semangat kita menjaga kerukunan antar sesama seperti suku dan agama di Ketapang. Serta bisa menjaga stabilitas keamanan dan ketenteraman di Ketapang," harapnya.
Sugiarto melanjutkan, rangkaian terakhir pada kegiatan ini akan menampilkan wayang semalam suntuk di Jolgo Jalan Lingkar Kota Ketapang. Pemainnya adalah Dalang dari Pontianak menyajikan cerita semar bangun kayangan.
Pada acara di halaman Kantor Bupati Ketapang ini diikuti 53 mobil karnaval dan ratusan pengendara roda dua. Hadir juga Sekda Ketapang, Alexander Wilyo, Ketua DPRD Ketapang, M Febriadi dan perwakilan dari berbagai instansi di Ketapang.
Baca juga: PT KAL komitmen dukung program Pemkab Ketapang membangun Desa MAPAN
Baca juga: Pemkab Ketapang dan PT KAL tandatangi MoU bangun tiga desa