Pontianak (ANTARA) - Himpunan Mahasiswa Bahasa Indonesia (Himbasi) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Tanjungpura Pontianak menggelar Gebyar Bulan Bahasa (GBB) 2023 untuk mengingatkan kembali para mahasiswa mengenai pentingnya Bahasa Indonesia untuk mempersatukan bangsa.
“Pada Gebyar Bulan Bahasa 2023 ini kami mengambil tema Bersatu Bersama Bahasa, Demi Terciptanya Penerus Bangsa yang Berkarya dan Berjasa Pada Indonesia. Dengan tujuan pentingnya bahasa Indonesia untuk mempersatukan negara,” ujar Ketua Panitia Muhammad Rafi’i, saat pembukaan GBB 2023, di Pontianak, Minggu.
Muhammad Rafi’i juga mengatakan, dengan bersatunya bersama bahasa, kaum muda bisa melestarikan Bahasa Indonesia yang baik dan benar untuk menciptakan bangsa yang tentram dan damai.
Wakil Dekan III FKIP Untan Pontianak, Agus Syahrani mengapresiasi penuh kegiatan GBB 2023 yang diselenggarakan oleh Himbasi FKIP Untan tahun ini.
“Bulan bahasa ini seperti hari raya bagi Himbasi, hari raya yang pertama GBB dan yang kedua Chairil Anwar,” ujar Agus, saat memberikan sambutan dan membuka kegiatan GBB.
Ketua Umum Himbasi Periode 2023/2024, Alif Irvansyah juga berharap dengan adanya GBB dengan mengusung tema Bersatu Bersama Bahasa Demi Terciptanya Penerus Bangsa yang Berkarya dan Berjasa Pada Indonesia bisa menjadi wadah untuk anak muda untuk selalu menjunjung tinggi bahasa persatuan.
“Bulan bahasa itu sangat erat kaitannya dengan hari Sumpah Pemuda, dikarenakan salah satu diantara ikrar Sumpah Pemuda yang ke-3 yaitu kami putra-putri Indonesia menjunjung tinggi bahasa persatuan bahasa Indonesia,” ujarnya, saat memberikan sambutan pembukaan GBB 2023.
Baca juga: Himbasi FKIP Untan gelar bakti sosial di Kubu Raya
Baca juga: Himbasi FKIP Untan merevitalisasi sastra melalui peringatan Chairil Anwar
Baca juga: Himbasi FKIP Untan gelar kunjungan literasi di SMPI Tahfizul Quran
Himbasi FKIP Untan Pontianak gelar Gebyar Bulan Bahasa 2023
Senin, 30 Oktober 2023 10:51 WIB
Bulan bahasa ini seperti hari raya bagi Himbasi, hari raya yang pertama GBB dan yang kedua Chairil Anwar