Pontianak (ANTARA Kalbar) - Fraksi Partai Persatuan Pembangunan DPRD Provinsi Kalimantan Barat mengingatkan pemerintah daerah setempat mengenai target serapan anggaran hingga akhir tahun 2012 yang diperkirakan mencapai ratusan miliar rupiah.
"Sementara sisa waktu tahun berjalan sekitar 80 hari lagi, bahkan kurang dari itu. Selain anggaran murni, juga perubahan yang nilainya Rp322 miliar lebih," kata anggota Fraksi PPP, Suhardi di Pontianak, Senin.
Menurut dia, dengan asumsi itu, dalam waktu kurang dari 80 hari, maka ada ratusan miliar rupiah yang harus dibelanjakan.
Ia menambahkan, di dalam perubahan anggaran, tidak semata-mata kebutuhan formalitas belaka agar sisa anggaran tahun 2011 sebesar Rp340 miliar lebih dapat digunakan serta pendapatan lain yang meningkat.
"Tetapi, tingginya sisa lebih perhitungan anggaran tahun lalu itu disebabkan lemahnya pelaksanaan program, tak terserapnya anggaran dengan baik," katanya menegaskan.
Fraksi PPP juga meminta agar gubernur menindak tegas satuan kerja perangkat daerah yang lalai dalam melaksanakan program yang sudah disepakati bersama.
Terkait hal itu, ia kembali mempertanyakan efektifitas waktu yang tersisa. Ia hanya menanti realisasi serta bukti nyata dari program yang telah disiapkan.
"Kami berharap gubernur untuk konsentrasi terhadap realisasi program, walaupun dalam beberapa bulan lalu lebih banyak turun ke masyarakat bawah, sementara SKPD terkesan santai-santai, akibatnya resapan anggaran tak sesuai target," kata dia.
(T011)