Pontianak (Antara Kalbar) - Gubernur Kalimantan Barat, Cornelis melantik Plt Bupati Bengkayang, Moses Ahie, yang sebelumnya sempat tertunda karena belum adanya SK dari Kemendagri.
"Sebenarnya pelantikan Plt Bupati Bengkayang ini dilakukan Senin kemarin, bertepatan selesainya masa kepemimpinan bupati sebelumnya, saudara Suryatman Gidot. Namun baru bisa kita lakukan hari ini karena baru menerima faks (faksimili) dari Kemendagri pukul 21.00 tadi malam," kata Cornelis, usai melantik Moses Ahie di Pontianak, Selasa.
Dia menjelaskan, karena kepemimpinan suatu pemerintahan tidak boleh kosong, antara jam 00.00 dini hari tadi sampai proses pelantikan berlangsung, maka sebagai Gubernur dia menunjuk Sekda Bengkayang untuk menjabat sementara sebagai kepala pemerintahan Bengkayang.
"Saya ingatkan kepada Plt yang sudah dilantik agar bisa langsung bekerja dan menjalankan tugas dan fungsinya dengan baik. Memang saat ini tugas sebagai sekretaris KPU Kalbar masih melekat pada Moses, namun saya harapkan yang bersangkutan bisa membagi waktunya dengan baik," tuturnya.
Dalam kesempatan itu, Cornelis menjelaskan, pergantian bupati Bengkayang itu bukan karena yang sebelumnya ada masalah, namun memang karena masa jabatannya sudah berakhir dan sesuai dengan peraturan perundang-undangan karena jabatannya sudah habis, maka harus segera diganti.
Sebagai Gubernur, Cornelis menyampaikan ucapan terima kasih kepada Suryatman Gidot dan Naon karena telah menjalankan tugasnya dengan baik sejak 2010 sampai 2015.
Untuk selanjutnya, kata Cornelis, pelantikan Plt Bupati, Sekadau, Melawi, Sintang dan Ketapang akan dilaksanakan sesuai dengan masa berakhirnya pemerintahan di daerah tersebut.
"Kita tidak bisa menunda atau mempercepat pergantiannya karena kalau mengubah itu kita akan melanggar UU. Makanya, biarpun hari Minggu kita tetap harus melantik Plt Bupati itu," katanya.
Cornelis menjelaskan Moses Ahie sendiri merupakan Sekretaris KPU Kalbar yang akan memasuki masa pensiun sehingga dirinya memberikan kesempatan kepada Moses untuk mengisi jabatan Plt Bupati Bengkayang.
Di tempat yang sama, Moses Ahie mengatakan apa yang ditugaskan olehnya tersebut merupakan amanah dan tanggung jawab besar kepada dirinya.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Kalbar yang telah mempercayakan saya untuk memimpin Bengkayang meski hanya sementara. Yang jelas saya akan menjalankan tupoksi saya dengan baik seperti mempersiapkan dan menyukseskan pelaksanaan pilkada di kabupaten itu serta tugas pemerintahan lainnya di Bengkayang," kata Moses.
(KR-RDO/M041)
Gubernur Kalbar Lantik PLT Bupati Bengkayang
Selasa, 11 Agustus 2015 21:56 WIB