Pontianak (Antara Kalbar) - Kepala Desa Kuala Karang Kecamatan Teluk Pakedai Andi Saparuddin mengharapkan adanya bantuan "speedboat" ambulans untuk desa mereka, mengingat kesulitan masyarakat untuk menjangkau puskesmas atau rumah sakit untuk berobat.
"Desa Kuala Karang ini terletak di pesisir pantai Teluk Pakedai yang mana manyoritas penduduknya adalah sebagai nelayan. Sejauh ini, masyarakat sering mengalami kesulitan jika akan berobat, karena tidak ada akses jalur darat untuk menjangkau puskesmas atau rumah sakit terdekat," kata Andi di Teluk Pakedai, Senin.
Untuk itu, ia meminta kepada pemkab setempat untuk bisa memberikan bantuan "speedboat" ambulans untuk situasi darurat.
Andi menuturkan bahwa fasilitas tersebut sangat dibutuhkan masyarakat sebagai sarana untuk membawa masyarakat yang sakit apabila perlu rujukan ke puskesmas Teluk Pakedai dan Puskesmas Sungai Kakap.
"Yang kami sangat butuhkan adalah sarana kesehatan. Seperti `speedboat` ambulans sebagai sarana untuk membawa masyarakat yang sakit bila harus dirawat inap atau rawat jalan yang lebih baik, yang biasanya kami ke Teluk Pakedai dan Aungai Kakap," tuturnya.
Bupati Kubu Raya Rusman Ali menegaskan senantiasa berupaya untuk memenuhi kebutuhan mendasar masyarakat termasuk yang berkaitan dengan kebutuhan pelayanan kesehatan.
"Mengenai ambulans `speed` yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat di Kuala Karang akan segera diakomodir. Kita senantiasa mengutamakan kebutuhan dasar masyarakat kita, baik pendidikan maupun kesehatan dan kebutuhan dasar masyarakat lainnya," kata Rusman Ali.
Bupati menyatakan akan mengkaji kebutuhan fasilitas kesehatan di Desa Kuala Karang dan diupayakan secepatnya dipenuhi.
Kajian disebutnya mutlak dilakukan untuk memastikan bahwa program tepat sasaran dan tepat guna.
Ia memaparkan ada beberapa hal yang harus disiapkan mulai dari jenis kapal yang dibutuhkan, fasitas kesehatan di dalam kapal, pengemudi serta tenaga medis yang mendampingi pasien selama dalam perjalanan menuju puskesmas yang lebih lengkap fasitasnya.
"Jadi kita harus siapkan segala sesuatunya yang berkaitan dengan fasilitsnya, yakni fasilitas pendukung terhadap pasien didalam ambulans termasuk tenaga medis yang mendampingi. Sehingga fasiitas benar-benar membawa manfaat bagi masyarakat," kata Rusman Ali.
(U.KR-RDO/A043)
Desa Kuala Karang Butuh Bantuan "Speedboat" Ambulans
Senin, 13 Maret 2017 19:56 WIB