Pontianak (Antara Kalbar) - Masyarakat Kabupaten Kubu Raya, menggelar ritual "Robo-robo", di tiga kecamatan yang ada di kabupaten tersebut.
"Untuk kegiatan ini di Kalbar, memang dipusatkan di Kabupaten Mempawah. Namun, untuk di Kabupaten Kubu Raya ada tiga kecamatan, yaitu Kecamatan Sungai Kakap, Teluk Pakedai, dan Kubu," kata Raja Kubu, Sy Zulfi Bin Ismail Al-Idrus di Kubu, Rabu.
Di mengatakan, untuk Kecamatan Kubu, pelaksanaan dipusatkan di halaman Keraton Raja Kubu Al-Idrus.
Robo-robo (baca : Robo` robo`) adalah acara syukuran memperingati kedatangan pendiri Kota Mempawah (dahulu ibu kota Kabupaten Pontianak sebelum pemekaran menjadi Mempawah dan Kubu Raya), Opu Daeng Manambon dari Kerajaan Matan (Martapura) di Ketapang ke Mempawah.
Ritual ini diadakan setiap tahun pada hari Rabu terakhir (pekan terakhir) di Bulan Syafar. Kini ritual Robo-robo diadakan terkait dengan upacara tolak bala.
Mengawali festival Robo-robo dengan makan saprahan (makan bersama dengan lesehan) seluruh masyarakat, tua muda, pria wanita tanpa terkecuali.
Raja Kubu Zufli Bin Ismail Al-Idrus mengutarakan pelaksanaan festival robo-robo, merupakan aset kekayaan suatu daerah. Sebagai budaya, yang menjadikan karakteristik dari daerah tersebut, serta menjadi pemersatu seluruh masyarakat tanpa memandang suku, agama, ras, dan antargolongan.
Menurutnya, Robo-robo Kecamatan Kubu tahun 2017, memiliki keunikan tersendiri. Karena lebih meriah dari tahun-tahun sebelumnya. Agendanya, dilaksanakan selama sebulan penuh dari tanggal 15 November sampai 15 Desember 2017.
Dengan sejumlah rangkaian, mengangkat seni dan budaya masyarakat, melalui lomba dan festival serta perlombaan sampan di areal sungai depan Keraton Kubu, yang diikuti peserta dari berbagai kecamatan di Kabupaten Kubu Raya.
"Kita berharap, dari kegiatan ini bisa menjadi pelajaran berharga bagi generasi penerus kita, agar tidak melupakan budaya dan adat istiadatnya," kata Zulfi.
(KR-RDO/N005)
"Robo-Robo" Kubu Raya Dilaksanakan Di Tiga Kecamatan
Rabu, 15 November 2017 22:53 WIB