Sambas (Antaranews Kalbar) - Pemerintah Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, mengapresiasi program dedikasi untuk negeri Kantor Perwakilan Bank Indonesia Kalbar yang memberikan bantuan berupa kandang sapi komunal kepada Gapoktan Mekar Bersatu Desa Tebas Sungai.
"Pemerintah daerah menyambut baik dan mengapresiasi bantuan dari KPw BI Kalbar. Itu sangat membantu Gapoktan dalam mengembangkan ternaknya," ujar Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (Distan) Kabupaten Sambas Yayan Kurniawan saat hadir peresmian kandang sapi komunual di Tebas, Minggu.
Yayan menambahkan bahwa kandang dapat meningkatkan produktivitas sapi sehingga dengan produktivitas tinggi dapat memenuhi kebutuhan daging sapi di Kabupaten Sambas.
"Apalagi saat ini Sambas kekurangan daging sapi. Setiap tahun kami harus mendatangkan sapi dari luar Sambas sebanyak 4.000 ekor," jelas dia.
Ia menyebutkan jumlah kekurangan sapi tentu masih tinggi sehingga Pemerintah Daerah Kabupaten Sambas terus mendorong Gapoktan khususnya peternak sapi untuk memaksimalkan potensi dan pasar yang masih sangat luas.
"Setiap tahun tentu ada pembinaan dari pemerintah baik melalui APBN, APBD provinsi maupun kabupaten. Itu semua untuk memenuhi kebutuhan akan sapi dan meningkatkan kesejahteraan peternak itu sendiri," kata dia.
Sementara itu, rasa bersyukur dan apresiasi senada disampaikan Ketua Gapoktan Mekar Bersatu, Desa Tebas Sungai, Kecamatan Tebas, Muslimin.
"Kami tentu sangat senang dan bersyukur. Kandang ini sangat representatif. Sebelumnya, kandang masih sangat sederhana. Sedangkan saat ini sudah pakai beton dan kerangka besi serta atap seng," kata dia.
Saat ini jelas dia sudah ada 108 sapi di kelompoknya yang terdiri 14 orang. Menurutnya Gapoktan yang didirikan sejak 1998 tersebut mendapat bantuan bibit sapi dari pemerintah.
"Melalui bantuan bibit sapi tersebut kami kembangkan hingga saat ini setiap bulan rata-rata tiga ekor anak sapi lahir. Jenis sapi yang dipelihara di antaranya limosin, brahman, simetal, bali, lokal dan lainnya," papar dia.
Bantuan program dedikasi untuk negeri berupa kandang sapi komunal dari KPW BI Kalbar tersebut memiliki ukuran 9 x 24 meter. Nilai untuk membangun kandang tersebut sebesar Rp150 juta. Sebelumnya kandang Gapoktan yang ada tersebut hanya berukuran 7 x 20 meter.