Kotawaringin Timur (ANTARA) - Dandim 1015/Sampit, Letnan Kolonel Czi Akhmad Safari menyebutkan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-109 di Pulau Hanaut banyak membawa manfaat bagi masyarakat di Pulau Hanaut. Pelaksanaan TMMD ke-109 yang dilaksanakan oleh Kodim 1015/Spt yang dibuka sejak tanggal 21 September lalu, merupakan salah satu wujud Operasi Bhakti Tentara Nasional Indonesia (TNI).
"Kegiatan ini kami pastikan banyak membawa manfaat bagi masyarakat khususnya yang tinggal jauh dari pusat kota (terisolir). Kecamatan Pulau Hanaut, terletak di sebelah selatan Kabupaten Kotim terpilih menjadi target utama program tersebut," kata Akhmad Safari di Sampit, Kamis.
Dansatgas TMMD Reguler ke-109 Kodim 1015/Spt itu juga mengatakan lokasi Pulau Hanaut yang jauh ditambah akses yang sulit menjadikan daerah ini sasaran pelaksanaan TMMD. Untuk menuju sampai ke wilayah Pulau Hanaut ini harus memakai dua transportasi yakni darat, dan air.
"Hal inilah menjadikan salah satu faktor utama kami pilih kecamatan itu menjadi sasaran TMMD tahun ini. Terlebih dinilai pembangunan di sana yang cukup lamban," katanya.
Akhmad Safari menambahkan dalam satu kecamatan ini ada beberapa desa yang menjadi sasaran. Beragam proyek dilaksanakan oleh pihaknya. Hal itu mulai dari perbaikan jembatan, renovasi mushola, pembangunan pos terpadu, serta pelayanan kesehatan gratis untuk masyarakat yang banyak sekali membawa manfaat.
"Kami berharap semuanya bisa berjalan dengan lancar. Karena TMMD ke 109, itu hadir untuk masyarakat demi pembangunan desa," ujarnya mengakhiri.
Baca juga: Kades Bapinang Hilir sebut TMMD berdampak luas terhadap kemajuan
Baca juga: Pelaksanaan TMMD salah satu upaya untuk wujudkan ketahanan wilayah
Baca juga: Warga berterima kasih karena jembatan berusia 30 tahun akhirnya diperbaiki TNI
Dandim 1015/Spt sebutkan program TMMD bawa manfaat kepada masyarakat
Kamis, 1 Oktober 2020 13:28 WIB