Bandar Udara (Bandara) Internasional Supadio Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar), mengalami lonjakan penumpang sejak 24 Maret 2024 sebesar 500 hingga 1.000 penumpang setiap hari jelang mudik Lebaran.
"Sebelum periode mudik Lebaran sekitar 5.000 sampai dengan 6.000 penumpang dan saat memasuki periode Lebaran ini terdapat kenaikan antara 500 hingga 1.000 penumpang," ujar Executive General Manager Angkasa Pura II Kantor Cabang Bandara Supadio, Muhammad Iwan Sutisna di Sungai Raya, Selasa.
Ia menerangkan jumlah penumpang sejak 24 Maret 2024 sempat mencapai 7.000 penumpang dalam satu harinya dan saat ini berada di kisaran 6.500 penumpang. Pihaknya pun memprediksi puncak arus mudik akan terjadi pada H-5 Idul Fitri 1445 Hijriah atau Lebaran 2024.
"Kemungkinan besar nanti prediksi puncak arus mudiknya pada H-5 Idul Fitri," ujarnya.
Ia memperkirakan pada arus mudik tersebut akan mengalami lonjakan sekitar 9.500 penumpang dan arus balik terjadi pada empat hari pasca-Idul Fitri dengan perkiraan lebih dari 10.000 penumpang.
"Jumlahnya kami perkirakan sekitar 9.500 penumpang, kemudian untuk arus balik di H+4, karena ini bersamaan dengan cuti panjang, kita perkirakan sekitar hampir 10.000 lebih penumpang pada arus balik," ungkapnya.
Untuk saat ini, kata dia, terdapat kenaikan penumpang sekitar tujuh persen dan tiga persen pada jumlah armada pesawat dibanding tahun 2023 lalu. Untuk mendukung mudik Idul Fitri 2024 pihaknya memperpanjang masa operasional bandara.
"Untuk mendukung hal tersebut ada permintaan untuk memperpanjang masa operasional bandara, di periode Idul Fitri ini kita perpanjang dari pukul 6.00 WIB sampai 20.00 WIB, namun tidak menutup kemungkinan untuk diperpanjang lagi," katanya.