Pekanbaru (ANTARA) - Perum Bulog Riau telah menyalurkan bantuan beras untuk daerah kabupaten dan kota di Riau yang terdampak banjir.
"Ada permintaan bantuan penyaluran beras untuk bencana banjir," kata Pemimpin Wilayah Perum Bulog Riau dan Kepri Ismed Erlando saat dihubungi ANTARA di Pekanbaru, Senin.
Ia mengatakan penyaluran ini dilakukan atas permintaan kabupaten/kota melalui bupati dan walikota masing-masing untuk mengatasi kekurangan pangan bagi warga yang terdampak banjir.
Aksi gerak cepat BUMN ini untuk penanganan banjir yang melanda tiga kabupaten di Riau yakni Pelalawan, Siak, dan Rokan Hulu (Rohul). "Kami akan menyalurkan sesuai permintaan dan alokasi kepala daerah masing-masing," katanya.
Ia berharap bantuan bupati ini dapat meringankan beban dan memberikan manfaat langsung bagi warga yang sedang mengalami musibah.
Menurutnya, sejauh ini besaran bantuan yang sudah digelontorkan ke kabupaten totalnya ada 10 ton beras yang diminta oleh dua kabupaten yakni Pelalawan dan Siak. "Masing-masing kabupaten disalurkan Pelalawan 5 ton dan Siak 5 ton beras," katanya.
Perlu diketahui sebelumnya Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Pemadam Kebakaran (BPBD dan Damkar) Provinsi Riau mencatat hingga saat ini dampak banjir masih terasa di beberapa kabupaten.
"Sejumlah desa dan kelurahan di tiga kabupaten di Riau masih terdampak," kata kepala BPBD dan Damkar Riau M Edy Afrizal.
Diantaranya, kata dia, tersebar pada 5 kecamatan, 12 desa, serta 1 kelurahan. Total sebanyak 2.748 Kepala Keluarga (KK) yang sebagai besar harus mengungsi ke tenda-tenda pengungsian karena banjir.
Selain itu, lanjutnya, dampak banjir di Pelalawan telah merendam tiga fasilitas pendidikan, satu fasilitas perkantoran, 42 fasilitas umum termasuk merendam jalan sepanjang tiga kilometer.