Kotawaringin Timur (ANTARA) - Setelah selesainya renovasi tiga buah jembatan oleh Satgas Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-109 Kodim 1015/Spt di Kecamatan Pulau Hanaut Kotawaringin Timur Kalteng, saat ini warga sudah mulai memanfaatkannya untuk mengangkut hasil perkebunan.
Para petani kelapa di Desa Bapinang Hilir membawa hasil panen kelapa mereka melewati jembatan Handil Samsu yang menghubungkan Desa Bapinang Hilir dengan Desa Babirah di Kecamatan Pulau Hanaut.
"Alhamdulillah saat ini sudah bisa melintasi jembatan Handil Samsu ini dengan rasa aman, karena kondisinya saat ini sudah bagus karena direhab oleh anggota TNI dari Kodim 1015/Spt saat melaksanakan kegiatan TMMD di desa kami," ungkap Mansur, warga Desa Bapinang Hilir, Senin.
Menurutnya, sebelum dilakukan rehab, kondisi jembatan Handil Samsu yang panjangnya 42 meter dan lebar 3,80 meter kondisinya sangat memprihatinkan. Karena banyak bagian jembatan yang sudah lapuk. Selain itu, jembatan tersebut sebelumnya juga tidak ada pagar, sehingga sangat rawan bila tidak hati-hati.
"Setelah jembatan ini selesai, kami sangat bersyukur dan berterima kasih kepada TNI, karena kini kamo tidak khawatir lagi saat melintas di atas jembatan ini," katanya.
Hal senada juga disampaikan oleh warga Bapinang Hilir lainnya, Sawarji.
"Berkat jembatan yang sudah direhab ini, sangat memudahkan kami membawa hasil kebun seperti kelapa," katanya.
Warga mulai manfaatkan jembatan hasil TMMD untuk angkut hasil kebun
Senin, 19 Oktober 2020 18:30 WIB