Pontianak (ANTARA) - Bupati Sambas di Provinsi Kalimantan Barat, Satono mengajak kalangan Aparatur Sipil Negara termasuk TNI/Polri meningkatkan kesejahteraan petani dengan cara membeli beras lokal hasil tanam petani setempat.
"Di internal Pemkab Sambas, kami telah mengeluarkan kebijakan yang mewajibkan ASN untuk membeli beras lokal kita. Untuk itu, saya harap TNI dan Polri juga bisa melakukan hal yang sama," kata Satono di Sambas, Rabu.
Satono mengatakan, untuk mewujudkan hal tersebut, dirinya telah menyampaikan langsung kepada Kapolres Sambas.
"Saya sudah koordinasikan dengan Pak Kapolres Sambas, bagaimana nanti ke depannya anggota Polri wajib membeli beras petani lokal Sambas. Begitu juga dengan TNI," tuturnya.
Seperti diketahui, Bupati Satono telah mengeluarkan Surat Edaran (SE) Nomor: 094/01/Setda-Ekon/2022, tentang pemanfaatan dan konsumsi produk pangan berupa beras lokal bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sambas.
Dia mengatakan, TNI Polri yang ada di Kabupaten Sambas merupakan bagian dari masyarakat. Dia optimistis anggota TNI Polri mau berpartisipasi dalam rangka meningkatkan sektor pertanian di masa pandemi COVID-19.
"Mereka (TNI Polri) juga bagian dari kita sehingga saya harap mereka mau membantu, dan saya yakin mereka pasti mau membantu. TNI Polri akan kuat bersama rakyat. Makanya saya yakin beras petani pasti dibeli," katanya.
Baca juga: Bupati Sambas ancam cabut izin toko ritel jika tidak jual beras petani lokal
Selain ASN, Bupati Sambas ajak TNI/Polri beli beras petani lokal
Rabu, 23 Februari 2022 21:54 WIB